Monday, September 9, 2013

Buaya 5 meter dengan berat 1 ton pasrah ditangkap warga

Katakepo.blogspot.com - Warga Dusun Teluk Panjang, Kecamatan Bathin III, Kabupaten Bungo, geger. Sebab ada seekor buaya muncul aliran sungai Batang Tebo yang melintasi kawasan tersebut.

"Buayanya betina. Panjangnya sekitar lima meter dan diperkirakan beratnya satu ton," kata seorang warga bernama Bujang seperti dilansir Antara, Minggu (8/9).

Menurut Bujang, kemunculan buaya di aliran Sungai Batang Tebo tersebut sudah terlihat lebih kurang sebulan lalu. "Lebaran pertama kemarin buaya ini sudah terlihat di sungai. Sudah banyak warga yang melihat," ujarnya.

Tak ingin terjadi sesuatu, warga Dusun Teluk Panjang mencoba menangkap buaya tersebut. Saat dilakukan penangkapan, lanjut Bujang, tidak mendapat perlawanan yang berarti dari buaya itu.

"Buaya itu pasrah saja ketika ditangkap, nggak meronta-ronta," tukasnya.

Saat ini buaya tersebut diamankan di rumah salah satu pengurus Lembaga Adat Dusun Teluk Panjang. "Selanjutnya kami menunggu perintah dari Pemerintah, mau diselamatkan kemana buaya ini," ungkapnya.

Di Jambi, kemunculan buaya ke pemukiman warga atau di luar habitatnya sejak beberapa waktu terakhir sering terjadi.

Sebelumnya, pada Juli, Warga Desa Rantau Jaya, Kecamatan Rantau Rasau, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, juga menangkap seekor buaya jenis Sinyulong yang muncul di lokasi yang berdekatan dengan sebuah sekolah dasar dan taman kanak-kanak di daerah itu.

Kepala BKSDA Resort Nipah Panjang, Jambi, Hefa Edison, mengatakan, keberadaan hewan liar itu di pemukiman warga pada dasarnya karena terganggunya habitat mereka karena alih fungsi alam.

"Di daerah ini sudah banyak alih fungsi lahan dan alam. Dulu masih banyak rawa-rawa dan hutan, kini sudah dialihfungsikan menjadi kebun sawit, sehingga hewan jenis buaya ini merasa terganggu dan masuk ke pemukiman warga. Inilah alasan logis mengapa hewan tersebut berada di sana," terangnya.

No comments:

Post a Comment