Katakepo.blogspot.com - Wakil Lurah Bidara Cina Beni Hari Wibowo yang tertangkap aparat
kepolisian karena pesta sabu bersama dua petugas keamanan di Taman
Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat harus segera diberi sanksi oleh
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi).
"Menurut saya
hukumannya sudah jelas tinggal diterapkan saja sama gubernur," ujar
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Slamet Nurdin saat dihubungi wartawan,
Rabu (18/9).
Politisi PKS ini mengimbau agar Beni segera diberi
peringatan atau diskors dari dinas. Selain itu, dilakukan pengecekan
darah setiap dua pekan secara periodik.
"Untuk antisipasi Pemda harus sering-sering dicek darahnya juga," katanya.
Sementara
itu, Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta, Dwi Rio Sembodo menganjurkan
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta melakukan pengelolaan
managemen TIM dengan baik. Sebab, manajemen TIM di bawah kendali Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta.
Selain itu, Politisi PDI
Perjuangan ini tidak memungkiri TIM memungkinkan terjadinya peredaran
Narkoba. Hal ini melihat aktivitas di TIM banyak aktivis berkumpul.
"Yang
saya tahu tim itu jadi tempat aktivis kumpul. Artinya cukup banyak ide
dari kaum aktivis. Kalau soal peredaran kalaupun ada memang tidak
signifikan. Tetapi ya memang ada. Itu akibat tidak disentuh pola
manajemen lah. Ada celahnya jadi mereka masuk lewat sana," tandasnya.
No comments:
Post a Comment