Katakepo.blogspot.com - CILEGON, Kepiting bakau asal kalimatan cukup diminati karena
kualitas dagingnya dianggap lebih baik. "Rasa dagingnya lebih gurih dan
lebih empuk. Kepiting ini rata-rata ada telurnya yang dicari pembeli. Kepiting
hasil tangkapan pemburu ini, kami pasok langsung dari Kalimantan Timur,"
ujar Rohim (19), pedagang kepiting keliling di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Cilegon,
Rabu (17/7/2013).
Dalam sehari Rohim biasa menjual satu boks yang berisi
sekira 35 kilogram kepiting beragam ukuran. "Ada yang beratnya satu ekor sampai
1,2 kilogram, ada juga yang beratnya hanya 4 ons per ekor, satu kilogramnya
saya jual Rp 65 ribu. Dan harga itu lebih tinggi bila dibandingkan dengan
kepiting lokal," lanjutnya.
Sahrun, salah seorang pembeli menuturkan bahwa harga kepiting
jenis ini relatif masih terjangkau. "Lagipula kan ini kepiting yang
istimewa karena ada telurnya, jadi wajarlah harganya relatif lebih tinggi dibandingkan
kepiting lokal," ungkapnya.
Sahrun mengaku bahwa keluarganya suka menu kepiting kuah
pedas. "Kalau di rumah, biasanya istri saya membuatkan kepiting kuah pedas.
Dan telur-telur kepiting lebih terasa dengan sajian itu," katanya. (DEVI
KRISNA)
No comments:
Post a Comment