Katakepo.blogspot.com - Warga Lenteng Agung kembali berdemonstrasi penolakan kebijakan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang menempatkan Susan Jasmine Zulkifli sebagai Lurah Lenteng Agung.
Lurah
Lenteng Agung Susan Jasmine Zulkifli dinilai tidak nasional dan
menghargai para leluhur bangsa Indonesia. Alasannya, pada 17 Agustus
lalu, Lurah Susan tidak memasang bendera merah putih di depan Kelurahan
Lenteng Agung.
"Pada tanggal 17 Agustus, itu hari Kemerdekaan
bangsa kita. Dan untuk menghormati para leluhur, kita harus memasang
bendera merah putih tetapi Lurah Susan tidak memasang bendera merah
putih di Kelurahan Lenteng Agung. Banyak warga dan tokoh masyarakat yang
mengadu," ujar Tokoh masyarakat Lenteng Agung, KH. Sholihin Ilyas dalam
aksi damai di Depan Kelurahan Lenteng Agung, Jakarta, Selasa (25/9).
Dengan begitu, lanjut dia, Lurah Susan tidak menghormati perjuangan para leluhur bangsa Indonesia termasuk Presiden Soekarno .
"Ini
sama saja lurah Susan tidak menghormati perjuangan para leluhur kita.
Karena mereka telah berjuang untuk memerdekakan bangsa Indonesia
termasuk Presiden Soekarno ," tegas dia.
Namun
rupanya para pendemo itu tidak mendapatkan data yang valid. Sebabnya,
bendera di depan kelurahan selalu berkibar setiap hari. Jangankan ada
hari besar atau perayaan, hari biasa pihak kelurahan mengibarkan
bendera.
"Setiap hari selalu pasang bendera merah putih.
Walaupun, ada aksi ataupun tidak kami tetap pasang," kata Debby, seorang
staf kelurahan Lenteng Agung.
No comments:
Post a Comment