Katakepo.blogspot.com - JAKARTA,Kementerian Dalam Negeri
mengidentifikasi kepala daerah yang terlibat dalam politik kekerabatan
atau politik dinasti. Total, ada 60 kepala daerah dan calon kepala
daerah yang terlibat dalam politik dinasti.
"Kami punya data, 57 orang (dalam data yang didapat Kompas.com
60 orang) kepala daerah melakukan politik dinasti," ujar Menteri Dalam
Negeri Gamawan Fauzi di Gedung Kemendagri, Jakarta, Jumat (18/10/2013).
Gamawan
mengatakan, atas temuannya ini, pada akhir 2012 pihaknya mengusulkan
untuk membatasi politik kekerabatan dalam penyelenggaraan pemilihan
kepala daerah (pilkada). Usulan itu dituangkannya dalam rancangan
undang-undang (RUU) Pilkada. Dari data Kemendagri, ada 36 kepala daerah
yang terlibat politik dinasti.
Beberapa daerah yang
teridentifikasi ada di Provinsi Lampung, Banten, Sulawesi Selatan,
Sulawesi Utara, Sumatera Utara, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah
Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur. Ada pula di Provinsi Nusa Tenggara
Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Maluku.
Kekerabatan
kepala daerah paling banyak ditemukan di Banten. Ada lima pejabat
dengan ikatan kekeluargaan dalam kekerabatan Gubernur Banten Ratu Atut
Chosiyah. Di antaranya, Wakil Bupati Pandeglang Heryani merupakan ibu
tiri Atut, Wali Kota Tangerang Selatat Airin Rachmi Diany adalah adik
ipar Atut.
Kemudian, Wakil Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah
merupakan adik kandung Atut, Wali Kota Serang Tubagus Haerul Jaman
merupakan adik tiri Atut. Terakhir, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar
adalah anak mantan bupati daerah itu.
Di Provinsi Lampung,
Gubernur Sjachroedin ZP memiliki anak menjadi Bupati Lampung Selatan
Rycko Menoza. Wakil Bupati Pringsewu Handitya Narapati adalah anak
mantan bupati daerah itu.
Provinsi Sulawesi Selatan, Gubernur
Syahrul Yasin Limpo memiliki adik yang menjabat sebagai Bupati Gowa
Ichsan Yasin Limpo. Selain itu juga Bupati Barru Andi Idris Syukur
merupakan anak mantan Bupati Barru; Wakil Bupati Tana Toraja Adelheid
Sosang adalah istri mantan bupati Tana Toraja; serta Wakil Bupati
Takalar Natsir Ibrahim merupakan anak mantan bupati Takalar.
Provinsi
Sulawesi Utara, Gubernur Sinyo Harry Sarundajang memiliki anak yang
menjadi Wakil Bupati Minahasa Ivan Sarundajang. Sedangkan Wakil Wali
Kota Manado Harley Alfredo Benfica merupakan anak Menteri Perhubungan EE
Mangindaan yang juga mantan Gubernur Sulut.
Di Sumatera Barat,
Bupati Padang Lawas Utara Bachrum Harahap mempunyai anak yang menjadi
Wali Kota Padang Sidempuan Andar Amin Harahap. Di Jambi, Bupati Tanjung
Jabung Timur Zumi Zola Zulkifli adalah anak dari mantan Gubernur Jambi
Zulkifli Nurdin.
Di Pagar Alam, Sumatera Selatan, jabatan wali
kota dan wakil wali kota diduduki ayah dan anak kandungnya, yaitu
Djazuri Kuris dan Novirzah Djazuli. Di Jawa Barat, Bupati Bekasi Neneng
Hasanah Yasin merupakan menantu mantan bupati Bekasi, Bupati Indramayu
Anna Sophanah adalah istri mantan bupati Indramayu, serta Wali Kota
Cimahi Ati Suharti merupakan istri mantan wali kota Cimahi.
Di
Jawa Tengah, Bupati Kendal Widya Kandi Susanti merupakan istri mantan
bupati Kendal, serta Bupati Klaten Sri Hartini adalah istri mantan
Bupati Klaten. Di Kabupaten Bantul, Yogyakarta, bupati Sri Suryawidati
merupakan istri mantan bupati Bantul.
Di Jawa Timur, Bupati
Probolinggo Puput Tantriana merupakan istri mantan bupati Probolinggo
dan Bupati Kediri Haryanti Sutrisno adalah istri mantan Bupati Kediri.
Selain itu, ada Bupati Bangkalan Mohammad Makmun Ibnu Fuad yang
merupakan anak mantan Bupati Bangkalan.
Di Nusa Tenggara Barat,
Gubernur Zainul Majdi adalah adik Wakil Bupati Lombok Timur Syamsul
Lutfi. Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima adalah pasangan kakak dan adik
kandung, yaitu Qurais H Abidin dan A Rahman H Abidin.
Di
Kalimantan Tengah, Bupati Kota Waringin Timur Supian Hadi adalah menantu
Bupati Seruyan Darwan Ali. Di Kalimantan Timur ada Bupati Kutai
Kertanegara Rita Widyasari yang merupakan anak mantan bupati di daerah
tersebut. Di Maluku, Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua merupakan kakak
dari mantan Bupati Maluku Tengah.
No comments:
Post a Comment