Katakepo.blogspot.com - Pemilu 2014 sudah di depan mata. Para calon anggota legislatif (caleg)
tentunya telah memiliki strategi masing-masing untuk meraih simpati
rakyat. Tidak menutup kemungkinan, para caleg menggunakan modal besar
(money politic) untuk bisa dapat simpati rakyat.
Ketua Fraksi PKB, Marwan Jafar
mengakui, jika peluang dalam praktik money politic menjadi jalan pintas
bagi para caleg untuk bisa menjadi anggota DPR. Menurut dia, praktik
money politic menjadikan kaderisasi di partai politik menjadi tidak
berjalan.
"Yang punya duit yang menang. Kaderisasi parpol menjadi
lemah dan mandek. Orang yang menang, nyawer, itu yang terjadi, kader
inti, berjuang, tidak terpilih karena tidak punya uang," jelas Marwan di
Gedung DPR, Jakarta, Selasa (1/10).
Menurut dia, persoalan
politik uang sangat serius. Hal ini, kata dia, harus segera diakhiri
demi terciptanya demokrasi yang bersih.
"PKB mengajak sekaligus
mendorong semua elemen bangsa untuk melakukan gerakan nasional menuju
Pileg dan Pilpres 2014 yang bersih, jujur, adil, bermartabat dan bebas
dari kecurangan," tegas dia.
Pihaknya juga mendukung penuh aturan
KPU yang menyatakan jika partai politik wajib melaporkan dana kampanye.
"PKB sangat setuju adanya PKPU No 17 Tahun 2013 tentang Pelaporan Dana
Kampanye untuk menghindari politik transaksional serta mencegah masuknya
dana-dana yang tidak jelas asal muasalnya," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment