Katakepo.blogspot.com - Teknologi dalam dunia otomotif terus berkembang seiring dengan usia
jaman. Baru-baru ini, beberapa automaker sudah menyiapkan teknologi
robotik berupa self driving, atau kemudi otomatis untuk para
pelanggannya.
Tidak tanggung-tanggung, pabrik otomotif raksasa
sekelas Audi, BMW, Ford, Mercedes-Benz, Toyota, Volkswagen, and Volvo
terus meng-upgrade program kemudi otomatis ini. Jika teknologi ini sudah
menguasai dunia, benarkah dunia akan lebih damai tanpa masalah lalu
lintas?
Studi
mengenai efektifitas program robotik ini baru-baru ini dilakukan oleh
Eno Centre for Transportation di Amerika Serikat. Hasilnya, sangat
mengejutkan. 10% jumlah mobil pemakai self-driving di jalan, mampu
mencegah angka kematian 1000 orang setiap tahunnya.
Penelitian ini
juga menyimpulkan, jika saja ada mobil robotik ini sebanyak 90%, maka
21.700 jiwa bisa diselamatkan. Serta, mampu menghemat dana pemerintah
untuk pengobatan dan lain-lain hingga Rp 49 triliun.
Dari
Eno Centre for Transportation juga mencatatkan, transportasi di
Washington DC mampu menghemat setidaknya Rp 418 miliar. Menarik sekali
bukan?
Memang fitur terbaru ini membawa sebuah prestasi
tersendiri. Sistem ini mengaplikasikan fitur-fiturnya yang lengkap
dengan berbagai sensor dan pengamanan khusus yang semuanya otomatis.
Menurut dailymail (24/10) para pengemudi tidak harus takut
'senggol-senggolan' di jalanan. Bahkan dengan jarak seminimal pun dari
mobil satu dengan yang lain, pengemudi tidak perlu takut akan menabrak.
Hal
ini terlihat sangat menguntungkan karena dari catatan pemerintah
Amerika Serikat, human-eror menjadi penyebab utama angka kecelakaan
selama ini. Lebih dari 40% kecelakaan ini disebabkan oleh sopir mabuk,
terpengaruh obat dan ugal-ugalan di jalan. Jadi, sopir robotik memegang
keuntungan lebih besar menggantikan posisi manusia.
So, bagaimana
jika ini benar-benar diaplikasikan di Indonesia? mungkinkah fitur
canggih kemudi otomatis menjadi solusi angka kecelakaan di Indonesia,
yang menurut Kepolisian RI mencapai 109.038?
No comments:
Post a Comment