Katakepo.blogspot.com - Makin menguatnya kurs dan posisi mata uang virtual Bitcoin
dalam transaksi moneter di internet membuatnya digadang-gadang akan jadi
mata uang masa depan. Setidaknya, hal inilah yang diramalkan oleh Bank
of America, bank terbesar ketiga di AS.
Seperti yang dilansir oleh Cnet (5/12), dalam laporannya terkait
Bitcoin, BoA menyebutkan bahwa mata uang digital akan jadi pemuncak
besar dalam hal penyedia layanan transaksi uang secara virtual. Hal ini
dikarenakan makin banyaknya transaksi tanpa tatap muka dari seluruh
orang di berbagai belahan dunia.
"Kami yakin Bitcoin bisa jadi alat pembayaran terbesar untuk
e-commerce dan mungkin akan jadi penantang serius bagi penyedia layanan
pertukaran uang tradisional. Sebagai alat tukar, Bitcoin tentu bisa
berkembang menurut pandangan kami," tulis BoA dalam laporannya tersebut.
Memang, di antara alat pembayaran virtual lainnya, Bitcoin bisa
dibilang sebagai mata uang virtual yang paling terkenal. Sejak hadir
pada 2009, sekarang kurs per BTC 1 sama dengan USD 1000.
Sayangnya, banyak pemerintahan yang masih tidak mengakui kurs satu
ini. Hal ini disebabkan karena adanya kekhawatiran Bitcoin akan jadi
sarana pencucian uang dari hasil kejahatan.
Memang, Bitcoin menjamin kerahasiaan pemiliknya. Sehingga, uang dari
orang jujur dan jahat pun takkan ketahuan jika disimpan dengan Bitcoin.
No comments:
Post a Comment