Katakepo.blogspot.com - Nahas benar nasib Bambang bin Simun (33). Dalam kondisi yang kian
memburuk, pasien vileriasis atau kaki gajah ini ditelantarkan di RSCM.
Pasien miskin penerima Jamkesmas ini bingung soal kepastian operasi dari
rumah sakit pelat merah itu.
"Pasien ini kemarin sudah muntah
darah tapi saat lapor dibiarin saja di ruang tamu tidak ada kepastian.
Alasannya enggak jelas padahal sudah nunggu dari siang dan disuruh
pulang," jelas anggota DPR komisi IX, Rieke Diah Pitaloka dalam sambungan telepon kepada merdeka.com, Selasa (11/12).
Rieke
yang mendampingi Bambang, baru mendapat kejelasan setelah beberapa kali
datang ke RSCM. Bahkan kondisi kesehatan Bambang langsung dicek ulang.
"Saya
ke sini langsung disuruh masuk, saya urusin baru direspons dokternya
juga baru. Bambang dicek lagi dan disuruh tinggal juga di rumah singgah
dekat RSCM," sambung politisi PDIP ini.
Tetapi Rieke kembali
mengeluhkan penanganan kepada pria tuna rungu tersebut. Pasalnya untuk
pasien dengan kaki gajah seberat 10 kg, Bambang malah ditempatkan di
lantai 4 rumah singgah.
"Kami juga sudah cukup lama minta
penanganan operasi sejak Mei lalu, selama ini rawat jalan saja padahal
rumahnya Bambang di Bekasi dan orangtuanya tidak bekerja. Sekarang
ditempatkan di rumah singgah lantai 4," tutup Rieke.
Oleh karena
itu, Rieke berharap agar rumah sakit bisa mengambil kebijakan terbaik
untuk Bambang. Hal ini mengingat RSCM menjadi salah satu rumah sakit
andalan bagi kaum miskin. Pihak RSCM belum bisa dikonfirmasi terkait hal
ini.
No comments:
Post a Comment