Katakepo.blogspot.com - Seorang wanita asal Peru diklaim sebagai manusia tertua di dunia. Dia bahkan memiliki kartu identitas untuk membuktikannya.
Filomena Taipe Mendoza, yang mendapatkan umur panjangnya dengan
mengonsumsi susu domba dan daging kambing, mengaku berumur 116 tahun dan
menjalani kehidupan yang keras di pegunungan Andes, seperti dilansir
surat kabar the Daily Mail, Senin (5/5).
Janda sembilan anak itu tidak pernah meninggalkan desanya yang kecil,
dan rahasia hidup panjangnya baru ketahuan ketika dia pergi untuk
mengambil cek pensiunan jenis baru.
Departemen Pengembangan Peru mengeluarkan kartu identitas Mendoza dan
mengatakan dia dilahirkan pada 20 Desember 1897. Jika benar, ini
membuat dirinya dua setengah bulan lebih tua dari wanita Jepang yang
saat ini memegang rekor manusia tertua di dunia.
Misao Okawa, yang lahir pada 5 Maret 1898, adalah manusia tertua di
dunia menurut Guinness World Records dan Gerontology Research Group
(GRG) yang berbasis di California, Amerika Serikat.Tapi direktur GRG
menyatakan kepada the Daily Mail klaim Mendoza belum terbukti, dan dia
bisa menjadi orang terbaru yang klaimnya tidak akurat.
Kelompok itu sekarang telah mendaftar Mendoza sebagai kasus terbaru
dari sejumlah klaim yang sepenuhnya terkadang tidak terlalu terbukti,
berlebihan atau penipuan.Pihaknya kemungkinan bakal melakukan tes dan
berusaha menghubungi Mendoza untuk memverifikasi apakah dia benar-benar
manusia tertua di dunia.
Mendoza, yang tinggal di sebuah desa miskin di wilayah terpencil di
Huancavelica, terlihat pada pekan ini mengambil cek pertamanya sebagai
bagian dari skema untuk para pensiunan yang hidup dalam kemiskinan.
"Rahasia umur panjang saya adalah diet alami. Saya selalu makan
kentang, daging kambing, susu domba, keju kambing dan biji kopi. Segala
sesuatu yang saya masak berasal dari kebun saya. Saya tidak pernah punya
minuman ringan," kata Mendoza.
"Saya punya kehidupan yang sangat sulit, saya masih sangat muda saat
menjadi seorang janda dengan sembilan anak dan saya bekerja keras untuk
membesarkan mereka. Hanya tiga dari mereka hidup," lanjut dia.
Namun, dia punya satu keinginan utama belum terpenuhi, yakni dirinya
berharap masih mempunyai gigi. Pensiun berarti membuat Mendoza saat ini
akan menerima perawatan medis gratis setiap kali diperlukan. Dia juga
akan diberikan tunjangan berupa uang tunai sekitar Rp 971 ribu per
bulan.
Jika klaimnya benar, maka Mendoza akan bergabung dengan kelompok elit
orang-orang yang berusia lebih dari 110 tahun, di mana sudah ada 74
anggota sudah diverifikasi di dunia, dan hanya empat di antaranya
laki-laki.
Tapi Gerontology Research Group (GRG), yang bertugas memverifikasi
klaim tersebut, memperingatkan bahwa pemerintah Peru kemungkinan bisa
saja mengambil keuntungan dengan membuat klaim tersebut untuk
meningkatkan pariwisata.
GRG memiliki jaringan terdiri dari 40 koresponden yang melacak
manusia hidup paling lama di dunia. Sementara direkturnya, Dr Stephen
Coles, berbasis di Universitas California, mengkhususkan diri dalam
melakukan otopsi pada orang-orang yang berusia lebih dari 110 tahun.
"Pembuktian selalu didirikan dengan tiga dokumen, yakni akta
kelahiran dikeluarkan pemerintah atau gereja Katolik pada saat
kelahiran, sertifikat pernikahan jika orang itu adalah seorang wanita
yang telah mengubah nama, dan kartu identitas," jelas Coles kepada the
Daily Mail.
No comments:
Post a Comment