Katakepo.blogspot.com - Jakarta, Pertamina berancang-ancang menaikkan harga
jual Pertamax pada Mei 2015. Direktur Pemasaran PT Pertamina (Persero)
Ahmad Bambang menuturkan, seiring dengan tren kenaikan harga minyak
dunia Januari-April 2015, harga keekonomian BBM harusnya naik.
"Harga
Super-nya Shell kemarin naik dari Rp 8.700 per liter menjadi Rp 8.950
per liter. Jadi, mestinya harga keekonomian BBM naik," kata Ahmad di
Jakarta, Rabu (29/4/2015).
Bambang mengatakan, BUMN migas
tersebut sudah menyampaikan kepada pemerintah tentang perkembangan harga
minyak dunia. "Akan tetapi kan Pertamina milik pemerintah, dan
pemerintah mempertimbangkan semua. Ya kita lihat, nanti pemerintah
menyetujui (kenaikan) atau tidak," ucap Bambang.
Hanya, Bambang
mengatakan, dilema yang dihadapi Pertamina saat ini adalah kemungkinan
terjadinya migrasi pengguna dari Pertamax ke Premium. Migrasi bisa
terjadi seandainya harga Premium tetap, tetapi harga Pertamax dinaikkan
secara signifikan.
"Ya lari nanti konsumen Pertamax ke Premium.
Makanya, kita butuh Pertalite untuk itu. (Oleh karena itu), kami akan
menaikkan Pertamax, meski tidak besar," kata dia.
Saat ditanya
kembali mengenai kisaran harga baru Pertamax, Bambang hanya mengatakan
bahwa angka tersebut di bawah harga Super yang dijual Shell.
"Di
bawah Shell. Sudah, sekarang selisihnya (dari Super) Rp 350 per liter.
Ngisi aja sekarang. Kalau perlu, dipenuhin," tuturnya.
Saat ini harga Pertamax di Jakarta Rp 8.600 per liter.
No comments:
Post a Comment