Katakepo.blogspot.com - Serang - Gubernur
Banten Ratu Atut Chosiyah kini mulai menanggapi serius pemberitaan
rencana mundurnya Wakil Gubernur Banten Rano Karno. Sebelumnya Rano
kerap mengeluhkan tugas dan fungsinya yang tidak layak.
"Kepada pejabat yang mengeluh, saya minta untuk mundur. Dan saya tekankan sekali lagi, kalau ada yang mengeluh silakan mundur saja," kata Ratu Atut Selasa, 13 Agustus 2013.
Atut
meminta kepada pejabat yang kerap mengeluh untuk instropeksi diri,
sejauh mana keberadaannya dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
"Daripada mengeluh, lebih baik introspeksi diri saja. Apa saja yang
sudah dan pernah dilakukan selama ini untuk pembangunan Provinsi
Banten," ucap Ratu Atut.
Menurut dia, seluruh pejabat, baik wakil
gubernur maupun staf ahli gubernur, telah memiliki deskripsi tugas yang
sangat jelas. "Gubernur telah mendapatkan tugas dan fungsinya, gubernur
tidak perlu memberi tahu, dan mendikte seperti apa tupoksi dari seorang
wakil gubernur. Begitupun dengan staf ahli. Mari kita laksanakan tugas
kita dengan memberikan pelayanan semaksimal mungkin, tingkatkan kinerja
kita, tidak perlu bicara. Lakukan hal-hal positif sesuai dengan tugas
fungsi kita," kata dia.
Ratu Atut juga meminta agar pejabat di
lingkungan Pemprov Banten tidak terlalu banyak bicara keluar, tapi lebih
mementingkan profesionalisme kinerja sebaik-baiknya. "Ketika menjadi
inkumben, saya tidak pernah mengeluh kepada siapa pun. Saat saya
menjabat Plt Gubernur Banten, saya sudah memberikan kontribusi terhadap
pembangunan di Banten. Kalau kita tidak puas, tidak perlu disampaikan
kepada publik, tapi pelajari dulu undang-undang. Dan yang terpenting
adalah melakukan evaluasi diri sendiri," ujar Atut.
Atut mengatakan banyaknya informasi yang berkembang mengenai hubungan yang tidak harmonis antara dirinya dan Rano merupakan
bentuk fitnah."Saya ditanya oleh media mengenai hal-hal yang tidak
pernah saya lakukan. Itu fitnah. Jangan ada fitnah di antara kita.
Sekali lagi kita tidak boleh bicara sembarangan karena mulutmu adalah
harimaumu," ucap Atut.
Sementara itu, Rano Karno mengatakan, apa
yang disampaikan Atut berlaku untuk umum, bukan dirinya. "Saya rasa apa
yang disampaikan oleh Ibu Gubernur itu disampaikan kepada seluruh
pejabat dalam rangka meningkatkan kinerja," kata dia.
No comments:
Post a Comment