Katakepo.blogspot.com - September kemarin, ISP Swedia melelang sebuah server Dell yang pernah
dipakai WikiLeaks. Pemenangnya ternyata adalah seorang remaja berusia
17 tahun, namun, ada masalah yang terjadi sesaat setelah remaja tersebut
diumumkan sebagai pemenang.
Seperti yang dilansir oleh Huffington Post (13/9), ayah sang remaja
menyurati Jon Karlung, penyelenggara lelang, agar kesepakatan ini
dibatalkan. Pasalnya, ternyata remaja tersebut membayar lelang seharga
USD 33 ribu ini dengan uang ayahnya.
"Anak saya masih berusia 17 tahun dan dia sedang gandrung dengan
teori konspirasi," kata ayah anak tersebut yang diketahui tinggal di
Lisbon, Portugal.
Karlung sendiri tak mau menyebutkan siapa remaja dan ayah yang
memenangkan lelang ini. Namun, diketahui bahwa keluarga tersebut berasal
dari kalangan pekerja industri.
Akibat hal ini, Karlung kemudian membuka lagi proses lelang atas
server mahal ini. Dirinya menjelaskan bahwa perusahaannya akan
mengevaluasi lagi beberapa peserta lelang sebelum menjualnya.
Sebelumnya, Jon Karlung, CEO ISP Banhof, melelang sebuah komputer
server Dell Poweredge R410 di Ebay. Komputer ini dihargai mahal karena
diklaim pernah dipakai WikiLeaks untuk menyimpan beberapa data
konspirasi yang pernah dimuatnya.
Meskipun WikiLeaks tak pernah menyatakan pernah menggunakan server di
sini, namun Karlung memiliki bukti kuat mengenai hal ini. Disebutkannya
dulu Julian Assange pernah menandatangani kontrak untuk menggunakan
jasa server miliknya.
No comments:
Post a Comment