Katakepo.blogspot.com - Sebaiknya Anda memang memberi kesempatan kepada si dia untuk mengenal
lebih dekat bila Anda merasa dia memberikan impresi yang baik. Tapi
kalau di kencan pertama saja si dia sudah menunjukkan sikap yang membuat
Anda merasa tak nyaman, untuk apa memberikan kesempatan kencan kedua.
Kira-kira pria seperti apa yang sebaiknya dilewatkan untuk kencan kedua? Berikut cirinya:
1. Si narsis.
Saling
menceritakan tentang diri masing-masing saat kencan pertama memang
perlu untuk lebih saling mengenal. Namun, menceritakan tentang dirinya
selama dua jam kencan tanpa ingin tahu lebih banyak tentang Anda, tentu
si dia bukanlah pria pilihan yang baik.
Fokus perhatiannya hanya
pada dirinya. Ini berarti ia takkan mencintai Anda sebesar ia mencintai
dirinya sendiri. Pria seperti ini cenderung mendominasi dan sulit
berkompromi. Ia akan selalu merasa benar, kepentingannya adalah yang
utama dan ia takkan pernah meminta persetujuan Anda.
2. Si sibuk.
Mengajak
Anda pergi kencan, tapi sepanjang waktu ia sibuk memainkan ponselnya.
Meski Anda yang berada di depannya, namun ia lebih intens mengobrol
dengan teman-temannya di seberang. Dia juga tidak menunjukkan perhatian
layaknya seseorang yang ingin menjalin hubungan. Misalnya, dia tidak
mengingat apa yang Anda bicarakan, sehingga Anda perlu beberapa kali
mengulang perkataan yang sama. Dia juga tidak tertarik melindungi Anda
saat menyeberang jalan atau membukakan pintu resto misalnya untuk
mempersilahkan Anda masuk lebih dulu.
Yang menyebalkan, sesekali
Anda justru "menangkapnya" sedang mencuri pandang ke perempuan lain.
Pria seperti ini mungkin menganggap kencan sebagai acara pengisi waktu
luang.
Jika si dia benar-benar tulus dan serius mendekati kita,
ia tentu akan selalu menunjukkan perhatian lebih dan berusaha membuat
kencan pertama ini berkesan untuk Anda berdua. Nah, kalau dia saja tidak
menunjukkan minatnya, mengapa Anda mesti memaksa mengajaknya kencan
kedua?
3. Si molor.
Saat kencan pertama
biasanya orang akan berusaha memberikan kesan terbaiknya. Salah satunya,
datang ke tempat kencan lebih awal agar tidak mengecewakan.
Bila
yang terjadi sebaliknya, Anda yang menunggu dirinya, ini perlu mendapat
catatan. Terlambat 5-15 menit boleh dimaafkan, apalagi dengan kondisi
jalan macet. Namun jika telat melebihi batas toleransi, lebih dari 30
menit bahkan satu jam tanpa kabar, sebaiknya pikir dua kali untuk
memberinya kesempatan kedua. Sebab hal ini menandakan si dia tidak
terlalu bersemangat berkencan.
4. Si perhitungan.
Meski
Anda mampu membayar sendiri biaya kencan, tapi akan lebih menyenangkan
bila si dia yang membayar. Si dia meminta Anda membayar sendiri semua
pengeluaran saat kencan, begitu pun dirinya. Atau dia hanya membayar apa
yang dia makan saat di restoran misalnya. Kalau ini yang terjadi, ini
petanda dia akan merepotkan dompet Anda nantinya. Baru kencan pertama
saja si dia sudah berhitungan.
Kalau alasannya karena dia tidak
punya uang, semestinya ia tak berani mengajak kencan. Dengan pria
seperti ini sebaiknya Anda berpikir ulang untuk mengajaknya kencan
kedua.
Pria yang baik akan menghargai Anda, salah satu
indikatornya memperlakukan Anda secara istimewa. Tanpa perlu diminta ia
akan menyiapkan segalanya sebaik mungkin, mulai penampilan, tempat
kencan, hingga anggarannya.
5. Si berantakan.
Biasanya
ada persiapan berbeda untuk kencan pertama. Anda akan lebih
mempersiapkan diri untuk tampil cantik di depan si dia. Anda sudah
cantik, tapi ternyata si dia berantakan, datang dengan baju seadanya,
penampilan pun tak karuan.
Dengan penampilan seperti itu, jelas
si dia tidak mempersiapkan diri. Tidak ada usahanya untuk tampil
istimewa saat bersama Anda. Nah, kalau saat kencan pertama saja si dia
sudah mengecewakan, bagaimana jika si dia menjadi pasangan Anda
nantinya.
Selain itu, pria yang tak menjaga kebersihan dan
kerapihan penampilannya tandanya ia tidak sayang pada dirinya dan
menunjukkan sikap tidak bertanggung jawab.
No comments:
Post a Comment