Katakepo.blogspot.com - Pemprov DKI akan memberikan suntikan modal Rp 15 miliar untuk BUMD PD
Dharma Jaya. Penambahan modal itu sudah ajukan dalam APBD Perubahan
2013.
Meski demikian, modal itu belum tentu bisa dicairkan.
Menurut Jokowi, pihaknya masih menunggu evaluasi audit keuangan pada
perusahaan pelat merah Jakarta itu.
"Artinya kalau nanti
diputuskan untuk dilanjutkan mau nggak mau disuntik. Ini persiapan.
Kalau tidak disiapkan uangnya, suntiknya pakai apa, tunggu tahun depan?"
kata Jokowi di Balai Kota pada Selasa (1/10).
Sebelumnya, awal
Agustus lalu Jokowi mewacanakan akan menutup PD Dharma Jaya, karena
tidak adanya setoran ke kas daerah sejak 2011. PD Dharma Jaya adalah
salah satu BUMD Pemprov DKI yang tugasnya mengelola rumah potong hewan
hingga distribusi.
Jokowi tidak setuju istilah kolaps untuk PD
Dharma Jaya. Menurutnya, bisa saja perusahaan pelat merah Jakarta salah
kelola manajemen atau kondisinya benar-benar sulit.
"Itu bisa
karena salah pengelolaan manajemen, pengelolaannya tidak benar dalam
kondisi yang sulit. Kalau misalnya manajemennya diganti, berarti masalah
dalam sumber daya manusianya. Gitu, jadi belum tentu, lho," ujar Jokowi
lebih lanjut.
Mengenai evaluasi, menurut Jokowi, saat ini audit
PD Dharma Jaya masih dalam tahap persiapan. Dalam penjelasan Jokowi,
jika hasil auditnya bagus, tidak menutup kemungkinan dilakukan suntikan
modal.
No comments:
Post a Comment