Katakepo.blogspot.com - Pekan lalu Laporan Tingkat Kebahagiaan Warga Dunia menyatakan
Malaysia berada di urutan ke-56 dari 156 negara yang warganya dinilai
tidak bahagia.
Situs malaysia-chronicle.com melaporkan, Sabtu
(19/10), setelah merdeka selama 56 tahun ternyata mayoritas warga
Malaysia masih merasa sangat tidak bahagia dan sering tidak puas.
Laporan
yang dirilis dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) itu merupakan hasil
dari resolusi Majelis Umum PBB yang menganjurkan setiap negara mengukur
tingkat kebahagiaan warganya guna menjalankan kebijakan publik.
Negara
berkembang lain seperti Thailand dan Trinidad & Tobago yang lebih
miskin dari Malaysia, ternyata peringkatnya masih lebih baik ketimbang
Negeri Jiran itu.
Laporan itu menunjukkan koalisi Barisan
Nasional di Malaysia tidak berhasil menjalankan pemerintahan dengan baik
meski mereka kerap mengklaim berhasil membangun negara.
Salah
satu yang menjadi penyebab warga Malaysia tidak bahagia antara lain
adalah korupsi. Selama ini korupsi telah merasuki semua lini kehidupan
warga Malaysia, selain masalah yang ditimbulkan akibat perbedaan etnis
antara Melayu, India, dan China.
Selain itu pengekangan informasi dan kebebasan berpendapat di Malaysia juga membuat warga menjadi tidak bahagia.
Di
zaman perkembangan media sosial dan teknologi sedemikian cepat
pemerintah Malaysia justru melarang warga mengekspresikan kebebasan
berpendapat.
No comments:
Post a Comment