Katakepo.blogspot.com - Pernyataan bodoh dilontarkan oleh pejabat kepolisian India.
Dia bilang jika perempuan tidak bisa mencegah pemerkosaan, lebih baik
dinikmati saja.
Stasiun televisi ABC News melaporkan, Rabu (13/11), kalimat busuk
terucap dari Kepala Biro Pusat Investigasi Ranjit Sinha ini mengundang
kemarahan perempuan di Tanah Hindustan itu.
Padahal saat itu Sinha tengah memberikan keterangan pers soal judi
ilegal di olahraga dan kebutuhan mensahkan taruhan. "Negara ini tidak
bisa berhenti judi, setidaknya ada beberapa pendapatan jika itu menjadi
legal. Bila tak dapat menegakkan larangan taruhan ini sama saja dengan
mengatakan kalau Anda tidak dapat mencegah pemerkosaan, nikmati saja,"
ujar dia.
Ucapan tidak kontrol ini membuat perempuan seantero India meradang
lantaran kasus kekerasan seksual ini menjadi hal paling sulit diatasi
dan korbannya selalu kaum hawa.
Sinha meminta maaf atas ucapannya sebab di luar konteks dan menyesal
sudah melukai perasaan perempuan India. Pegiat yang terlanjur marah
menyerukan agar dia mengundurkan diri dari jabatannya.
"Dia memuakkan. Lelaki itu harusnya bertanggung jawab dengan
menyelidiki pemerkosaan dan bukan membuat perumpamaan seperti itu," ujar
pemimpin Partai Komunis India Brinda Karat.
Karat juga mengatakan agar Sinha dituntut sebab merendahkan dan menghina martabat kaum hawa.
Pemerkosaan memang menjadi kasus sensitif. Desember tahun lalu India
meradang dan unjuk rasa dilakukan banyak kalangan agar pemerintah lebih
fokus pada masalah itu. Ini disebabkan kasus meninggalnya mahasiswi
diperkosa di atas bus.
No comments:
Post a Comment