Katakepo.blogspot.com - Berkunjung ke Nusa Tenggara Barat kurang lengkap jika tak menikmati
kuliner ayam bakar Ayam Taliwang. Bagaikan langit dan bumi, kuliner ini
telah menjadi bagian wisata kuliner yang wajib untuk dinikmati.
Kombinasi
dengan plencing kangkung, hidangan ayam bakar makin memanjakan lidah
para wisatawan yang menginginkan cita rasa pedas dan gurih dari
bumbu-bumbu yang digunakan.
Tim "Ekspedisi Alam Liar" dari Kompas.com
berkesempatan untuk mencoba santapan ayam taliwang beserta plencing
kangkung saat berada di Kota Mataram. Sebuah warung makan di depan
kantor Kelurahan Cakranegara Barat, tepat di pinggir Jalan Pejanggik,
menyajikan kuliner khas yang juga ramai dinikmati oleh masyarakat
Lombok.
Rasa gurih dari ayam kampung muda yang dibakar langsung
menjalari lidah para anggota tim. Pilihan pembuatan ayam taliwang yang
disajikan juga bervariasi. “Selain ayam bakar, bisa juga digoreng dan
dipanggang. Pilihannya, bakar pedas dan manis,” kata Wardhaniah, pemilik
warung "Ayam Taliwang Suka Maju" kepada KompasTravel di Mataram, Selasa (17/3/2015).
Sajian
ayam taliwang dinikmati bersama plencing kangkung. Kangkung disajikan
dengan tambahan sambal tomat yang terbuat dari cabai rawit, garam,
terasi, dan juga tetesan jeruk limau.
Sambal yang khas biasa
dipadukan dengan ayam taliwang yaitu sambal kacang dan beberuk. Sambal
kacang terlihat coklat memerah saat disajikan di sebuah piring kecil.
Wardhaniah mengatakan sambalnya terbuat cabai, terasi, timun, dan udang
yang diulek bersama.
“Kalau bumbunya rahasia. Turunan dari nenek,” ucapnya sambil tertawa.
Telah
berjualan sejak tahun 1993, Wardhaniah mengatakan menu ayam taliwang
selalu ramai diburu oleh masyarakat Lombok. Setiap malam, ia mengaku
warungnya selalu ramai dikunjungi. Sebelumnya ia berjualan di pinggir
Jalan Pejanggik, ibunya telah berjualan di sini. Kini ia menjual
santapan khas Lombok ini dibantu oleh anak-anaknya.
Keringat
mulai bercucuran ketika menyantap ayam taliwang. Tangan tak dapat
berhenti untuk mencolek sambal kacang dan juga beberuk. Ayam kampung
yang masih muda terasa lunak ketika dikunyah. Warna hitam agak coklat
keemasan yang muncul dari proses pengolahan menambah selera makan untuk
melahap hidangan nan nikmat ini.
Untuk menikmati ayam taliwang
beserta plencing kangkung dan aneka sambal, tim mengeluarkan biaya Rp
270.000 untuk enam porsi. Seporsi ayam taliwang seharga Rp 45.000. Harga
tersebut telah termasuk minuman berupa es teh manis dan es jeruk. Jadi,
jangan lupa untuk menikmati sajian ayam taliwang dengan aneka sambal
jika berkunjung ke Lombok.
No comments:
Post a Comment