Saturday, October 5, 2013

Perempuan muslim Amerika diberi minum teh campur daging babi

Katakepo.blogspot.com - Nicole Queen, seorang mualaf asal Amerika Serikat terkejut mendapati potongan daging babi pada minumannya saat dia makan siang di sebuah restoran. Dia menduga ini sengaja dilakukan pelayan tidak senang atas kehadirannya di tempat itu.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Jumat (4/10), kejadian itu berlangsung di restoran TGI Fridays di Negara Bagian Texas. Perempuan 32 tahun ini menuturkan para pelayan memberikan muka dingin seolah tidak ingin Queen menempati salah satu meja di sana.
Queen menuangkan kekesalan di akun jejaring sosial Facebook pribadinya. "Siapa pun Anda, Muslim, Kristen, atau Yahudi, jangan pernah mau menerima perlakuan semacam ini. Mereka menaruh daging babi pada minuman saya," Queen menuliskan.
Sejak awal Queen merasa aneh sebab tidak diperbolehkan mendapat isi ulang minuman. Namun pelayan malah membawa teh dalam gelas plastik bisa dibawa pulang lengkap dengan sedotan. Sedikit curiga, namun Queen berusaha berpikir positif, mungkin pelayan itu mau memperbaiki kesalahannya sebab berperilaku tidak menyenangkan.
Namun setelah membawa teh itu ke mobilnya dia memuntahkannya kembali. Potongan daging babi berbaris masuk ke mulutnya. Dia langsung masuk kembali ke dalam restoran dan meminta manajer memberitahukan pelayannya agar bersikap tidak kurang ajar. Tapi yang dia dapat hanya sangkalan dan bilang pelayan tidak punya akses ke dapur.
Queen menyerahkan minuman terkontaminasi daging babi itu. Pada akunnya dia juga mengatakan selama menjadi muslim enam tahun baru ini mengalami diskriminasi. Pihak TGI Fridays telah meminta maaf secara personal pada perempuan itu. Queen tidak berencana menggugat hanya saja dia menginginkan pihak restoran melatih karyawannya agar lebih baik dan sopan melayani tamu tanpa memandang latar belakang mereka.

0 comments:

Post a Comment