Katakepo.blogspot.com - Menjadi seorang desainer yang dikenal luas di dunia internasional memang
tak mudah. Selain sulitnya menembus pasar dan mengetahui selera pasar
dunia, desainer juga harus siap dengan segala konsekuensinya.
Konsekuensi yang dimaksud antara lain siap untuk produksi massal dan
mengirimkannya keluar negeri dengan biaya yang cukup besar.
Sampai
saat ini para desainer banyak yang menjemput bola dengan cara
mengirimkan contoh-contoh busananya kepada artis luar negeri, majalah
luar negeri ataupun ikut fashion show di luar negeri.
"Memang banyak keuntungan dan juga risiko ketika memutuskan untuk go international," jelas desainer Tex Saverio kepada Kompas Female saat pembukaan buyer's room di Jakarta Fashion Week 2014 (JFW), Senayan City, Jakarta Selatan, Kamis (17/10/2013) lalu.
Tex
Saverio mulai melambung namanya ketika gaun rancangannya dipakai oleh
Lady Gaga. Namanya semakin dikenal ketika gaunnya dipakai oleh Kim
Kardashian. Dan berita terakhir di bulan Maret 2013 lalu, gaun pengantin
couture-nya dipakai Jennifer Lawrence yang memerankan Katniss Everdeen di sekuel film Hunger Games: Catching Fire pada bulan November 2013 mendatang.
Namun kesuksesan Tex go international
dan kepopuleran gaun-gaunnya di kalangan selebriti luar negeri nyatanya
tidak selalu menyisakan kenangan manis. Faktanya, ia justru merasakan
adanya banyak hambatan untuk memperkenalkan Indonesia ke dunia luar ini.
"Masalah yang sering dialami adalah masalah pengiriman dan penerimaan
barang di Indonesia," sesal pria berkulit putih ini.
Beberapa waktu lalu Tex sempat mengirimkan salah satu gaun couture-nya
untuk dipinjamkan kepada salah satu selebriti dunia. Pengiriman dari
Indonesia keluar negeri memang tak ada masalah, namun ketika barang
tersebut dikembalikan ke Indonesia banyak kesulitan yang dihadapi.
Barang kiriman miliknya ini justru ditahan oleh pihak Indonesia dengan
beragam alasan yang dianggap tak masuk akal dan selalu mengulur waktu.
Tex
menyayangkan karena masalah ini masih kerap terjadi sekalipun dia sudah
melengkapi semua persyaratan keluar-masuk barang dengan resmi. "Bahkan
sudah ada surat lengkap yang menjelaskan bahwa barang ini berasal dari
Indonesia dan merupakan barang pinjaman sehingga tidak
diperjual-belikan. Tetapi tetap saja masih ditahan dan dipersulit,"
katanya.
Untuk sekadar info, salah satu gaun Tex yang sempat
dikirimkan dan dipakai oleh Kim Kardashian beberapa waktu lalu, sampai
saat ini masih belum kembali ke tangannya, karena masih "ditahan". Kasus
ini akhirnya sampai ke telinga sang artis dan manajemennya. Hal ini
dianggap Tex cukup merugikannya karena artis tersebut jadi merasa tak
enak karena gaun yang mereka pinjam tak bisa kembali ke tangan
penciptanya.
"Karena enggak enak sama saya akibat birokasi
Indonesia yang mempersulit ini, bisa-bisa mereka tidak mau lagi
kerjasama dengan saya. Padahal kerjasama ini kan juga mengangkat nama
Indonesia," ujarnya.
Ia juga berharap agar pemerintah bisa lebih
memerhatikan hal ini lagi, karena ia bukanlah satu-satunya desainer
lokal yang mengalami masalah seperti ini.
No comments:
Post a Comment