Katakepo.blogspot.com - Presiden Iran Hassan Rouhani kemarin membawa pulang sebuah artefak purba Persia berusia 2.700 tahun dari pemerintah Amerika Serikat, sebagai hadiah khusus kepada warga Iran.
"Pemerintah Amerika menghubungi kami pada hari Kamis dan mengatakan mereka memiliki hadiah untuk kami," kata Rouhani kepada para wartawan saat tiba di Ibu Kota Teheran, seperti dilansir situs thepeninsulaqatar.com, Ahad (29/9).
"Mereka memberikannya kembali sebagai hadiah khusus kepada bangsa Iran," ucap Rouhani merujuk kepada artefak yang berasal dari abad ke-7 sebelum masehi, berupa bejana perak dalam bentuk Griffin bersayap.
Griffin adalah makhluk legendaris dengan tubuh, ekor, punggung dan kaki singa, berkepala dan bersayap elang, serta cakar elang sebagai kaki depannya. Artefak ini dilaporkan bernilai lebih dari Rp 11,5 miliar.
Rouhani bertukar pandangan dengan para pejabat Amerika mengenai pengembalian barang antik yang disita itu, yang dikenal di kalangan seni sebagai rhyton, kepada Iran di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB di Kota New York, Amerika.
Setelah dijarah dari sebuah gua di Iran, bejana itu disita oleh pejabat bea cukai Amerika pada tahun 2003, ketika sebuah pialang seni berusaha menyelundupkannya ke negara itu.
Kepala Organisasi Warisan Budaya, Pariwisata dan Kerajinan Iran, Muhammad Ali Najafi, yang turut menyertai Rouhani ke Kota New York, menyambut baik berita itu.
"Kami berharap pengembalian artefak ini akan menandai awal kembalinya artefak-artefak lainnya," ujar Najafi, seperti dikutip kantor berita IRNA.
Seperti singa, Griffin secara tradisional dianggap sebagai raja dari binatang sementara elang adalah raja dari burung. Karenanya Griffin dianggap makhluk sangat kuat dan megah.Griffin dikenal sebagai penjaga harta.
0 comments:
Post a Comment