Katakepo.blogspot.com - Enzim sudah tidak diragukan memiliki peran yang sangat penting dalam
kehidupan. Tidak hanya dalam kehidupan manusia, tapi bagi hewan dan
tumbuhan. Bahkan bisa dikatakan bahwa enzim berperan penting dalam
kelangsungan alam ini.
Enzim merupakan zat yang paling menarik
dan penting di alam. Pertama, sangat penting untuk menyadari bahwa enzim
bukanlah benda hidup. Mereka benda mati, sama seperti mineral. Tapi
juga tidak seperti mineral, mereka dibuat oleh sel hidup. Enzim adalah
benda tak hidup yang diproduksi oleh sel hidup.
Jika anda mengintip ke dalam sel, anda
akan melihat begitu banyak aktifitas berbeda yang berjalan. Akan
ditemukan beberapa molekul yang bergabung bersama, dan ada juga yang
memecah menjadi beberapa bagian terpisah. Aktifitas-aktifitas inilah
yang menjaga sel agar tetap hidup. Disinilah peran dari enzim.
Dalam pengertian yang luas, terdapat dua
tipe enzim. Enzim yang membantu dalam menggabungkan beberapa molekul
menjadi satu molekul baru. Dan enzim yang membantu memecah molekul
menjadi beberapa bagian terpisah.
Selain di dalam sel, enzim juga memiliki
peran penting di luar sel. Salah satu contoh yang jelas adalah sistem
pencernaan. Tahukan anda bahwa yang berperan dalam memecah makanan
menjadi molekul-molekul yang lebih kecil sehingga mudah untuk di serap
tubuh adalah enzim. Beberapa enzim di dalam tubuh dapat memecah pati,
beberapa lagi dapat memecah protein dan juga lemak.
Sifat dan Kelebihan Enzim
Berikut ini adalah 4 hal yang harus diingat tentang enzim:
A. Enzim itu spesifik
Sebuah enzim yang dapat memecah lemak
tidak mampu untuk memecah protein dan pati. Enzim hanya melakukan satu
tugas spesifik. Itu artinya sebuah enzim dapat melakukan tugasnya begitu
fokus dan dengan sangat sedikit efek samping. Karena sifat yang
spesifik inilah yang menjadi alasan kenapa enzim banyak digunakan dan
dimanfaatkan dalam dunia industri.
Sampai saat ini, telah ditemukan 3000
enzim yang sudah berhasil diidentifikasi dan masih banyak lagi yang
menunggu untuk ditemukan.
B. Enzim adalah katalis
Selain dapat melakukan tugas yang
spesifik, penting untuk diketahui juga bahwa enzim dapat melakukan tugas
yang sama berulang-ulang, ratusan bahkan jutaan kali. Terus menerus
tanpa henti. Ini karena sifatnya sebagai katalis.
Anda ingat definisi dari katalis. Ya..
katalis adalah suatu zat yang membantu jalannya reaksi namun tidak ikut
dalam reaksi, dan tidak hancur oleh reaksi tersebut. Enzim adalah
katalis.
C. Enzim sangat efisien
Tidak hanya pekerja yang keras, enzim
juga mampu bekerja dengan kecepatan yang luar biasa. Sebagai gambaran,
sebuah enzim yang terdapat di hati mampu memcah Hidrogen Peroksida
menjadi air dan oksigen. Yang mengagumkan adalah satu enzim bisa
memproses 5 juta molekul Hidrogen Peroksida dalam satu menit. Dan anda
tahu.. Hidrogen peroksida adalah suatu oksidator kuat yang dapat merusak
sel.
D. Enzime itu alami
Enzim adalah protein. Seperti protein
lainnya, enzim itu organik. Setelah melaksanakan tugasnya dan tidak
dibutuhkan lagi, enzim akan terurai cepat dan kembali diabsorb alam.
Gambar 1. Cara Kerja Enzim
Karena sifat-sifat yang luar biasa
inilah maka Enzim banyak dimanfaatkan oleh manusia, termasuk dalam dunia
industri. Beberapa contoh industri yang menggunakan enzim adalah
industri pembuatan roti, keju, bir, deterjen, industri bioteknologi, dan
lainnya.
Enzime dan Dunia Industri
Banyak orang berpendapat bahwa teknologi
enzim adalah teknologi yang tergolong baru. Perlu diketahui, enzim
sudah dimanfaatkan oleh manusia sejak masa awal peradaban. Selama
manusia telah mengkonsumsi roti dan keju, meminum anggur dan bir, maka
sejak itulah manusia sudah menggunakan enzim.
Dan sekarang enzim banyak dimanfaatkan
untuk berbagai industri. Ini semua karena 4 sifat enzim yang luar biasa
tadi. Enzim mengambil perannya tidak hanya pada industri makanan, namun
sudah merambah ke industri plastik, deterjen, pakan ternak, kosmetik,
obat-obatan, bahkan energi.
Gambar 2. Peran Enzim di Dunia Industri
Yang juga tak kalah penting adalah peran
enzim yang juga bersifat ramah lingkungan. Dengan semakin meningkatnya
kepedulian terhadap lingkungan dan industri ramah lingkungan, maka dapat
dipastikan bahwa peran enzim akan semakin meningkat dan kuat dalam
dunia industri.
Produksi Enzim
Kembali melihat kasus pembuatan keju
diatas, Chymosin adalah enzim yang berperan dalam merubah susu menjadi
keju. Dan Chymosin hanya dapat ditemukan di dalam perut sapi muda (juga
pada kambing muda, domba muda, dan sedikit mamalia ternak lainnya).
Sampai tahun 60-an, semua keju di dunia dibuat dengan mengunakan
Chymosin yang diambil dari perut sapi muda yang disembelih.
Lalu dua hal terjadi. Permintaan akan keju meningkat, dan permintaan daging sapi muda menurun.
Akhirnya tidak terdapat cukup banyak
sapi muda yang sudah disembelih untuk mencukupi permintaan dari industri
keju akan Chymosin berkualitas. Untuk memecahkan permasalahan ini, akan
sangat tidak bijak dan mahal untuk menyembelih sapi muda hanya untuk
mengambil sedikit enzim Chymosin dari perut mereka. Dan industri keju
serta para peneliti enzim mulai mencari cara lain untuk mendapatkan dan
memproduksi enzim Chymosin dalam jumlah banyak dan murah.
Para peneliti ingin mencari organisme
penghasil enzim Chymosin yang lebih murah dan lebih mudah dibanding sapi
muda. Organisme yang dapat berkembang biak secara cepat dan tidak
membutuhkan ruang dan makanan yang besar.
Maka mereka mulai mencari diantara organisme yang lebih kecil dan sederhana yang sudah mereka kenal, Mikroorganisme.
Gambar 3. Produksi Enzim
Mikroorganisme adalah organisme hidup yang sangat kecil, seperti bakteri, jamur, dan yeast.
Mereka hidup di lapisan tanah dan air di setiap sudut bumi. Karena
mereka kecil, jelas tidak terlalu kompleks seperti sapi muda.
Dari sinilah dimulainya ‘eksploitasi’ mikroorganisme dalam menghasilkan berbagai enzim untuk kepentingan hidup manusia.
0 comments:
Post a Comment