Monday, October 21, 2013

Jelang 2014, presiden & menteri urus negara dengan 'wajah ganda'

Katakepo.blogspot.com - Menurut Direktur Pol-Tracking Institute Hanta Yuda menilai, dari data survei yang dilakukan pada September lalu persepsi publik tidak puas dengan kinerja pemerintah mencapai 51,5 persen. Dari angka itu 51,5 persen itu rinciannya, 41,5 persen merasa tidak puas, 10 persen sangat tidak puas, dan sisanya 8 persen tidak tahu.

"Ketidakpuasan itu bisa jadi disebabkan oleh 'wajah ganda' presiden dan para menterinya menjelang 2014, yakni berperan ganda sebagai pengurus negara sekaligus pengurus partai. Dari komposisi menteri kabinet saat ini, 55 persen berasal dari partai politik," kata Hanta.
Hal ini disampaikan dalam rilis survei "Evaluasi 4 Tahun SBY Budiono: Stagnasi Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Pemerintah dan DPR" di Morrisey Serviced Apartment & Hotel, Lecture Room, Jalan. KH Wahid Hasyim No.70, Jakarta Pusat pada Minggu (20/10).

Dengan kata lain ada sebagian besar kursi menteri dari partai politik yang saat ini berada di Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Adapun rinciannya menurut Hanta, 4 di antaranya ketua umum partai, PKB, PPP, PAN, dan Partai Demokrat yakni Presiden SBY yang kini menjabat ketua umum. Sedangkan 10 menteri lainnya berasal dari unsur partai.

"Dengan posisi ganda itulah konsentrasi para menteri termasuk presiden menjadi terpecah dan tidak fokus. Mementingkan urusan partai dan urusan pemerintahan atau negara," ujar Hanta.

Dari penyebab itu, wajar jika masyarakat puas dengan kinerja pemerintah. Apalagi menurut Hanta, tingkat ketidakpuasan masyakat terhadap pemerintah jelang Pemilu 2014.

Survei Pol-Tracking Instititute dilakukan dengan serempak di 33 provinsi, dengan 2010 sampel dan tingkat kesalahan kurang lebih -/+ 2,19 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sedangkan penarikan sampel menggunakan multi-stage random sampling. Pengambilan data dengan wawacara tatap muka dengan kuiseoner yang dilakukan pada 13-23 September 2013.

0 comments:

Post a Comment