Sunday, April 13, 2014

9 Alasan mengapa dia tak kembali ke pelukanmu

Katakepo.blogspot.com - Dalam setiap hubungan, terkadang muncul ketidakcocokan dan titik jenuh. Jika ini bisa diatasi, semua akan baik-baik saja. Tetapi, bagaimana jika tidak? Mungkin si dia tidak akan kembali lagi ke pangkuan Anda!
Ladies, sebelum Anda mulai merindukan telepon kekasih dan jadwal kencan mendadak, pertimbangkan tips kocak dari Phil Torcivia, penulis Such a Nice Guy, yang dirangkum She Knows. Mungkin ada satu atau dua hal yang bisa mengatakan kenapa si dia tak mungkin kembali ke pelukan Anda.
1. Di tidak benar-benar menginginkan Anda
Lebih tepatnya, dia hanya ingin 'berhubungan'.
2. Dia menemukan seseorang yang lebih daripada Anda
Hal ini bisa benar-benar terjadi. Mungkin itu kawan lama yang sangat dirindukannya, dan baru saja putus.
3. Dia lelah diajak bepergian
Ini termasuk memaksanya untuk pergi ke mal dan acara reuni keluarga.
4. Kawan dan keluarga Anda membuatnya takut
Ini jamak terjadi. Untuk sebagian orang, sangat susah bergabung dalam lingkungan baru.
5. Bujukan teman-temannya untuk meninggalkan Anda
Teman-temannya mengeluh dan mengolok-olok, karena dia sudah jarang berkumpul untuk sekadar bermain dan nongkrong bareng.
6. Anda cerewet
Setiap kali Anda memintanya untuk melakukan sesuatu lebih dari dua kali, itu tidak lagi pengingat, itu mengganggu. Pria tidak tahan omelan!
7. Anda rapi dan dia tidak, atau sebaliknya
Tempat tidur yang belum dirapikan, pakaian yang lusuh, dan bau badan karena jarang mandi adalah alasan yang cukup untuk keluar dari hubungan.
8. Anda terlalu 'mahal'
Terlalu sering makan malam di restoran mahal atau pergi berbelanja produk fashion terbaru, membuat banyak pria muak.
9. Penampilan Anda tak lagi sama
Ingat ketika Anda mengenakan sepatu bot tinggi dengan jins terselip di dalamnya? Juga, kemeja flanel itu? Ke mana mereka pergi? Ya, Anda memang terlihat lucu dengan celana olahraga, sandal jepit, dan topi trucker. Tetapi, sekali lagi, itu mengingatkan dia pada pamannya.
Tidak perlu malu mengakuinya. Anda juga bisa belajar banyak, atau setidaknya menjadi lebih terampil dalam berpura-pura.

0 comments:

Post a Comment