Friday, November 22, 2013

Perempuan yang Terlalu Lama "Jomblo" Cepat Tua

Katakepo.blogspot.com - Depresi tidak hanya merugikan diri secara emosional, tetapi juga dapat membuat perempuan cepat tua!
Studi yang dipublikasikan oleh Molecular Psychiatry melibatkan sejumlah ilmuwan dan 2.400 responden. Penelitian ini mengamati pergerakan kromosom sel-sel manusia, dalam hal ini para responden. Mereka meneliti telomere, yakni bagian paling ujung dari DNA linear yang diyakini sebagai indikator penuaan. Mereka yang mengalami depresi, memiliki telomere lebih pendek yang berkurang setiap tahunnya.
Para peneliti mengatakan bahwa peserta studi yang telah menderita depresi selama dua tahun atau lebih akan mengalami masa usia lebih pendek daripada mereka yang tidak mengalami depresi.
"Studi ini memberikan bukti kuat mengenai pengaruh stres dan depresi terhadap kondisi fisik seseorang, sehingga mengakibatkan percepatan penuaan secara biologis,” jelas peneliti.
Menurut hasil studi ini ditemukan beberapa faktor yang menyebabkan seseorang cepat tua, internal dan eksternal, dan umumnya mereka cenderung memiliki usia pendek.
Sinar matahari
Paparan sinar matahari menyebabkan penurunan kekenyalan, mengusamkan wajah, dan menyebabkan kulit cepat keriput. Alhasil penuaan secara eksternal pun kian laju, dan akibatnya Anda terlihat lebih tua dari usia sesungguhnya. Perusakan jaringan elastis pada kulit menghasilkan penampilan kulit kasar.
Merokok
Bukan rahasia lagi, merokok buruk bagi kesehatan Anda. Kebiasaan buruk ini menyebabkan tampilan seseorang terlihat lebih tua dari usia sebenarnya. Selain itu, pada studi yang dilakukan tahun 2005 juga ditemukan, merokok dapat membuat hidup Anda lebih singkat.
Konsumsi gula berlebihan
Diet yang buruk juga memiliki kontribusi yang signifikan pada penuaan dini. Asupan gula yang tinggi, misalnya, dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak sehat. Namun, ini tergantung dari bagaimana metabolisme tubuh mengelola kandungan gula dalam tubuh, seperti yang dijabarkan pada sebuah studi tahun 2009 lalu dari Montreal.
Kesepian
Sendiri di usia tua merupakan penyebab penuaan yang banyak dialami oleh banyak perempuan. Sebuah penelitian tahun 2011 menyurvei 985 responden yang menjalani hidup mereka dalam kesendirian. Para peneliti menemukan bahwa aktivitas motorik tubuh mereka turun hingga 40 persen, dan menyebabkan mereka memiliki risiko kematian lebih tinggi.

Sumber :
Glamour

Pria Bertubuh Tinggi Selalu Tampak Lebih Istimewa

Katakepo.blogspot.com - Bagi perempuan, pria dengan postur tubuh yang tinggi, memiliki daya pikat tersendiri, dibandingkan pria dengan tinggi yang terbilang standar dan pendek. Bahkan, pria yang bertubuh macho tidak termasuk dalam kategori fisik paling diimpikan kaum perempuan.
Pria dengan perawakan tinggi mengesankan seseorang yang  bisa melindungi dan penuh perhatian, sehingga menimbulkan rasa nyaman. Hal ini tak mengherankan, karena kenyamanan adalah salah satu unsur yang memengaruhi kelanggengan sebuah hubungan.
Seperti yang diungkapkan oleh seorang psikolog bernama Portia Hickey, dan dikutip dari laman Daily Mail, “Saat menggambarkan fisik ideal pria impian, pada umumnya perempuan akan menjawab mereka menyukai pria yang tinggi. Daya tarik pria tinggi sering diasosiasikan dengan status sosial yang lebih baik dan daya reproduksi yang lebih kuat. Memiliki pasangan menghadirkan perasaan yang nyaman, maka dari itulah mereka terlihat lebih memikat,’’
Menurut survei yang dilakukan oleh Hickey, dan melibatkan 1.400 responden yang sebagian besar perempuan, terungkap bahwa pria dengan tinggi badan minimal 180 cm dinilai lebih gagah dan tegas, layak menjadi seorang kepala keluarga. Selain itu, bayangan betapa menggemaskannya mereka ketika sedang menimang bayi, membuat jantung perempuan berdegup kencang, saat berhadapan dengan pria berpostur tubuh tinggi.
Temuan di atas diperkuat dengan data statistik survei yang menjabarkan, sebanyak 71 persen responden perempuan yang pernah melakukan blind date, mengaku ‘hilang selera’ saat kali pertama bertemu pasangan, ternyata tubuh sang pria tidak lebih tinggi dari mereka.
Kemudian, menurut 63 persen perempuan, tinggi ideal seorang pria minimal 175 sentimeter. Tak sampai di situ, pria yang memiliki tinggi badan dibawah angka tersebut, harus berupaya lebih keras untuk mendapatkan perhatian perempuan, ouch!  
Sumber :
Daily Mail

Daripada ‘Sirik’ dengan Kebahagiaan Orang Lain, Lakukan 4 Hal Ini

Katakepo.blogspot.com - Daya tarik seorang perempuan perlu dibangun dan dipancarkan, daripada menghabiskan waktu dengan ‘mendokumentasikan’ kesuksesan dan pencapaian orang lain, lebih baik gali potensi Anda, untuk dimanfaatkan sebagai ‘amunisi’ untuk meraih kebahagiaan milik sendiri.
Tingkatkan Wawasan
Seorang perempuan yang memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas, tentu asyik untuk diajak berdiskusi. Dirinya akan dicari dan didengar pendapatnya, perempuan golongan ini bisa dipercaya dan tidak membosankan.
Karena itu, jika merasa diri Anda kurang ‘mawas’ dengan apa yang terjadi di lingkungan sekitar dan skala global, tidak ada kata terlambat untuk menjadi lebih pintar. Mari menimba ilmu setinggi-tingginya, rajin membaca buku, koran dan situs berita terpercaya, mengikuti seminar dan sebagainya.
Memiliki penampilan yang menarik
Perempuan perlu menjaga penampilannya. Tidak perlu mahal, asal cerdas padu-padan, Anda akan memperoleh tampilan yang menari dan layak. Sesuaikan potongan rambut dengan bentuk muka, model baju dengan warna dan postur tubuh Anda.
Tak perlu menjadi ‘korban’ mode demi memperoleh imaji fashionable, apapun tren yang berlaku apabila tidak selaras dengan karakter Anda, lupakan saja. Intinya adalah tren yang mengikuti diri Anda bukan sebaliknya.
Menata ekspresi dan ‘bahasa’ tubuh
Tidak perlu berlebihan dalam berkomunikasi, dengan ekspresi yang natural dan tepat, akan memendarkan daya pikat pada lingkungan sekitar. Kejujuran sebuah senyuman tidak pernah berbohong, maka dari itu jangan pelit senyum dan jadilah seseorang yang menyenangkan untuk berdiskusi atau sekadar bercanda.
Perempuan yang terlalu pasif dan pendiam membuat suasana menjadi menjenuhkan, dan tak menutup kemungkinan membuat orang lain tidak nyaman di dekat Anda.
Andalkan kelebihan
Manusia diciptakan dengan segenap kekurangan dan kelebihan, pahamilah di mana kelebihan Anda. Tanpa harus menjadi sombong, seorang perempuan wajib mensosialisasikan kelebihannya pada lingkungan, entah kantor, pertemanan dan kolega dari lini bisnis lain.
Tujuannya agar orang lain semakin mengenal dan bisa berinteraksi lebih intensif. Tak perlu malu menceritakan apa yang menjadi hobi atau minat Anda, tetapi pastikan tetap dalam koridor sopan dan tidak berlebihan. Ibarat batu berlian, tetap perlu diasah agar sinarnya bependar ke atas permukaan.
Jadi, sudah siap memiliki pribadi yang unggul, menarik dan pandai bergaul?
Semangat!
Sumber :
CHIC

Deretan Dosa-dosa Australia Terhadap Indonesia

Katakepo.blogspot.com - Australia sudah jelas-jelas melecehkan bangsa Indonesia. Sejak lama, negara besar yang berlokasi di Asia itu, memang punya sikap mental seperti sebagian negara barat. Sikap mental lebih hebat, lebih digdaya dan lebih besar dibanding negara-negara di Asia, apalagi dibanding Indonesia. Buat mereka, Indonesia adalah negara besar dan tetangga penting, sekaligus musuh terdekat. Sikap itu sudah kentara sejak lama, dan kali ini hanya sebagai pembuktian saja atas sikap lama mereka itu.
Setiap kali berganti pemerintahan, sikap Australia terhadap Indonesia tidak banyak berubah. Mereka hanya menganggap Indonesia sebagai negara ancaman, negara yang paling potensial mengganggu Australia. Mengatakan Indonesia sebagai partner terpenting hanya di bibir saja. Menyebut Indonesia sebagai negara sahabat, hanya rekayasa. Sikap asli pemerintah Australia, justru menganggap Indonesia sebagai negara yang paling harus diwaspadai di satu sisi, dan negara yang boleh “dilecehkan” pada sisi yang lain.
Sejak dulu Australia selalu bersikap negatif terhadap Indonesia. Benar, Australia mendukung Indonesia ketika lepas dari penjajahan Jepang dan Belanda, namun setelah itu mereka selalu memusuhi Indonesia. Misalnya tentang kebijakan pencari suaka. Indonesia seringkali tidak dianggap dan seringkali didikte. Musuh kan memang harus didikte, biar tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka kadang berbuat sesuka hati. Lalu tentang kondisi Indonesia, Australia juga tidak sungkan-sungkan menerapkan travel warning perjalanan ke Indonesia. Padahal mereka tahu persis, Indonesia adalah negara yang amat luas, sedangkan ancaman keamanan hanya di daerah tertentu saja.
Ketika Indonesia berkonfrontasi dengan Malaysia pada tahun 1960-an, Australia ikut campur dengan mendukung Malaysia. Mereka tidak suka dengan Indonesia. Demikian pula ketika terjadi konflik di Timor Timur, Australia adalah penyokong utama kemerdekaan Timor Timur yang kini menjadi Timor Leste. Demikian pula dalam hal kebijakan terhadap Papua, sampai sekarang Australia masih mencari cara bagaimana agar Papua bisa merdeka dari Indonesia. Mereka memberikan kebebasan dan fasilitas kepada aktivis Papua Merdeka melakukan kegiatan di Australia.
PUNCAK PELECEHAN
Kali ini, tindakan penyadapan yang dilakukan Australia, menjadi puncak dari pelecehan negara itu terhadap Indonesia. Yang ketahuan baru belakangan. Tapi mungkin penyadapan sudah berlangsung sejak lama, karena Australia sebenarnya tidak menganggap Indonesia sebagai sahabat, melainkan sebagai musuh. Maka, Australia pede sekali melakukan penyadapan, karena menyadap musuh menjadi hal yang biasa dalam kegiatan intelijen.
Pemerintah Indonesia yang memang punya kebijakan tanpa musuh, sadar dengan sikap Australia tersebut. Para pakar Indonesia politik dan hubungan internasional juga melihat hal seperti itu. Baik, tapi di balik kebaikannya terselip sikap permusuhan. Itulah Australia. Tidak salah jika Indonesia amat berhati-hati setiap kali berhubungan dengan Australia. Jauh lebih berhati-hati dibanding hubungan dengan negara maju lainnya seperti Amerika Serikat, atau negara-negara Uni Eropa. Letak geografis yang bersebelahan, menjadi faktor yang amat penting.
DUKUNG SBY MARAHI AUSTRALIA
Sikap Presiden SBY yang marah terhadap penyadapan tersebut, sudah tepat. Tindakan lain yang mengiringi sikap itu pun sangat tepat yaitu status hubungan diplomatik diturunkan, duta besar dipanggil pulang serta sejumlah kerjasama dihentikan sementara. Dengan sikap dan tindakan itu, Indonesia menunjukkan kepada Australia, bahwa kita tidak takut terhadap mereka. Indonesia punya harga diri, punya kedaulatan dan punya kekuatan. Jangan macam-macam!
Di sini, kita sebagai bangsa diuji sikap. Semua perbedaan, semua kepentingan, harus dilebur menjadi satu sikap yang sama, yaitu mendukung pemerintah dalam menghadapi sikap Australia. Kita harus menunjukkan bahwa bangsa Indonesia ada, bahwa bangsa Indonesia bisa, bahwa bangsa Indonesia tidak akan tinggal diam ketika dilecehkan bangsa lain.
Maka, saya dukung penuh tindakan pencet klakson di depan kantor Kedubes Australia di Jakarta, atau konjen-konjen Australia di sejumlah kota. Saya juga mendukung sikap para pegiat media sosial yang membuat halaman-halaman khusus anti Ausralia. Bahkan saya juga mendukung tindakan peretas-peretas situs resmi pemerintah Australia. Kita tunjukkan bahwa kita ada, kita bisa dan kita tidak mudah dilecehkan.
Hilangkan semua perbedaan, dan leburlah menjadi satu tujuan dan satu kepentingan, menghadapi kecongkakkan Australia! Ingat, jumlah penduduk kita adalah 245juta jiwa, sedangkan Australia hanya sekitar 23juta jiwa…

Cantiknya... Lampu Berbahan Permata Ini!

Katakepo.blogspot.com - Chandelier umumnya menghiasi kastil-kastil mewah di seantero Eropa. Pantulan cantik kristal mampu menjadi sumber pencahayaan yang istimewa, mewah, lembut, dan menarik. Namun, sejak November 2013 ini, Château de Versailles di Prancis malah menggunakan sumber pencahayaan yang berbeda dari "pakem" pada umumnya.

Desainer asal Paris, Ronan & Erwan Bouroullec memasang chandelier karya mereka di area pintu masuk Château de Versailles. Lampu karya mereka lebih mirip dengan untaian kalung.
 
Lampu bernama Gabriel Chandelier ini merupakan karya seni kontemporer permanen pertama di Château de Versailles. Lampu unik tersebut menggantung di atas Gabriel Staircase.
 
Lampu ini terbuat dari kristal Swarovski sebanyak 800 modul kristal. Tidak hanya tampak luar biasa dengan ukuran setinggi 12 meter, lampu ini pun menggunakan teknologi LED. 
 
"Tampaknya bagi kami, kristal merupakan pilihan terbaik karena secara historis, semua chandelier di Versailles dibuat dengan material ini," ujar para desainer.
 
Penggunaan karya Ronan & Erwan Bouroullec berawal dari kompetisi yang diluncurkan pada 2011 oleh Public Administration of the Palace, Museum and State Property Department bagi Versailles. Karya perusahaan desain kelas dunia ini begitu rapuh, namun kompleks.

Chandelier unik ini mengawinkan keindahan kristal dan cerdasnya pencahayaan inovatif.
Sumber :
www.dezeen.com