Saturday, March 1, 2014

Beradu nasib di dunia maya

Katakepo.blogspot.com - Medio 2006. Saban hari Yono, 54 tahun, tidak bisa lepas membawa lembaran kertas judi toto gelap atau togel. Paling tidak, dia merogoh kocek Rp 60 ribu buat membeli nomor togel dengan harga satuan Rp 1 ribu. Dia mencoba mencari peruntungan setelah pertama kali menang empat angka Rp 1,5 juta.

Tiap malam menjelang, Yono khusyuk mencoret-coret kertas belanjaannya, mencoba menyusun nomor untuk tembus. Bekalnya sebuah gambar menebak nomor togel pasangan sang bandar. Dia hanya sekali menang. Sisanya rugi dan bahkan hingga menjual rumah. "Saya sempat dibikin gila judi gara-gara togel," katanya saat berbincang dengan merdeka.com Sabtu pekan kemarin.

Sejak uangnya habis dan tak pernah menang, Yono meninggalkan kebiasaan berjudi. Apalagi gara-gara itu, setiap hari dia bertengkar dengan istri. Ditambah lagi saat itu polisi di era Jenderal Sutanto giat memberanguskan segala jenis judi. "Waktu itu polisi mencari agen judi togel hingga kampung," ujarnya.

Pemberantasan itu tidak serta merta menghapus perjudian di Indonesia. Sejak 2008, para pelaku merambah ranah lain untuk melancarkan bisnisnya. Internet menjadi pilihan karena jangkauannya luas. Perputaran uangnya bisa mencapai miliaran rupiah.

Seorang sumber di Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyebut ada ratusan rekening mencurigakan digunakan untuk transaksi perjudian. Misalnya di salah satu bank swasta terbesar, sedikitnya ada 150 rekening mencurigakan dari hasil judi. Kepolisian dan PPATK kini bekerja sama untuk menelusuri ke mana aliran dana haram ini. "Rp 5 miliar di satu rekening sudah diblokir," tuturnya.

Sumber ini menyebutkan rekening mencurigakan itu dibuat di salah satu cabang bank swasta nasional di Tanjung Priok. "Rekening judi banyak ditemukan di Jakarta Utara dan Jakarta Barat."

Dalam catatan merdeka.com, polisi paling tidak berhasil membongkar 20 kasus judi di dunia maya. Teranyar, Direktorat Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya mengungkap kasus judi bola online di bilangan Jakarta Utara. Omzetnya tidak sedikit. Polisi menyita fulus Rp 8 miliar dari tiga pelaku.

Dari hasil penelusuran merdeka.com melalui Internet, bisnis judi masih marak. Salah satunya sebuah situs judi toto gelap beralamat di www.dewatogel.com. Dalam situs ini pengguna harus mendaftar jika ingin bermain. Setelah itu, anggota wajib menaruh duit minimal Rp 50 ribu. Ada dua rekening digunakan oleh bandar, yakni di Bank Central Asia dan Bank Mandiri.

Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Badan Reserse dan Kriminal Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia memiliki metode investigasi online untuk memberantas judi lewat Internet.

"Ini kan seperti jamur di musim hujan, begitu kami tangkap satu, lainnya terus muncul," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Brigadir Jenderal Arief Sulistyanto. "Setelah kami investigasi, ada 141 situs judi online. Ini pun baru sebagian. Dari 141 ini ternyata menggunakan 146 rekening bank tersebar di seluruh wilayah."

Layanan ranjang penumpang sewaan

Katakepo.blogspot.com - Surya baru saja bergeser sedikit dari atas kepala. Namun panasnya masih terasa menyulut kulit. Gemuruh klakson mobil terdengar bersahutan. Jalan-jalan di ibu kota mulai tersendat, menandakan waktu pulang kantor menjelang.

Di sudut pertigaan Jalan Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, seorang perempuan muda berusia 20-an berlomba mengacungkan jari seraya menggoyangkan tangannya ke arah mobil. Tak mau kalah, ibu-ibu sambil menggendong anak mereka berlakon serupa. Mereka berdiri berdekatan dalam jarak lima meter. Penampilannya rapi. Lipstik tebal dengan bedak di wajah serta wewangian penutup bau badan.

Tidak jarang sebagian joki memilih penampilan apa adanya. Berwajah kusam dengan kaus dan sandal jepit. Pakaian itu sudah seharian menempel di badan. Mereka berlomba menarik simpati para pengendara untuk diangkut sebagai penumpang bayaran.

Begitulah suasana sore dari Jalan Gunawarman, Kebayoran Baru, mengarah ke Mampang Prapatan dan juga Senayan. Saban hari puluhan joki three in one menanti setia pengguna mobil pribadi untuk menggunakan jasa mereka. Mereka berburu fulus di tengah kepulan asap metromini.

Meski begitu, ada pula yang menawarkan layanan lebih. Sebuah jasa terselubung pemuas syahwat dari para joki. Nin salah satunya. Gadis 20 tahun ini sudah setahun ini menjalani profesi sebagai penumpang bayaran. Di sela profesinya sebagai joki, Nin tak segan memberi pelayanan lebih kepada para pengemudi nakal. "Kadang ada yang suka iseng nawarin untuk tidur bareng," kata Nin saat berbincang dengan merdeka.com di sekitaran Bundaran Senayan Selasa pekan kemarin. Nin mengaku tidak langsung melacurkan diri jika pengemudinya tak merespon.

Bentuk tubuh Nin memang memikat. Kulitnya kuning langsat dengan rambut lurus sebahu. Tingginya sekitar satu setengah meter. Lekuk tubuhnya kian tegas saat mengenakan kaus dan celana jins ketat. Bahkan tali branya pun ikut menerawang di balik kaus kuning dia gunakan. Parfumnya begitu menusuk hidung.

Saban hari Nin keluar dengan pakaian modis. Hal itu dia lakukan untuk memikat para pengemudi agar mau memakai jasanya sebagai penumpang bayaran. Nin memang tidak mematok bayaran. Sekali menemani pengemudi sampai tujuan bebas lokasi three in one, Nin dibayar mulai dari Rp 20 ribu sampai Rp 30 ribu. "Kalau baik ada yang kasih Rp 50 ribu, tapi jarang-jarang," ujarnya.

Untuk tarif pelayanan ranjang, Nin biasanya berunding dengan pengemudi. Paling tidak jasa kehangatan dia berikan dihargai Rp 500 ribu. Bahkan kadang dia mendapat bayaran lebih. Pernah dia dibayar Rp 1 juta untuk menemani pengemudi paruh baya di sebuah hotel kelas melati di bilangan Blok M, Jakarta Selatan. "Kalau tarif tergantung nego," katanya.

Cerita soal prostitusi di kalangan joki memang sudah berlangsung lama. Parjo, penjual nasi goreng di kawasan Taman Senopati, mengaku tidak kaget dengan joki esek-esek. Sejak berlaku aturan mobil berpenumpang minimum tiga orang, ada sebagian penumpang sewaan memberi layanan tambahan di ranjang.

Parjo menunjuk tempat di sekitaran pertigaan Jalan Senopati tempat remaja segar biasa mangkal menjajakan diri sebagai joki. "Sudah nggak kaget, bahkan ada yang sampe hamil," tutur Parjo Rabu pekan kemarin.

Dia mempunyai cerita sendiri soal joki merangkap pelacur. Dulu tetangganya, perempuan 30-an tahun, bahkan sampai menikah dengan pengemudi mobil dia kenal saat menjadi joki. Parjo menyebut kebanyakan joki esek-esek berasal dari Kampung Babelan.

Sore menjelang, Nin, 20 tahun, bersiap beranjak dari kediamannya di Petamburan, Jakarta Pusat. Dengan sepatu kotak-kotak hitam putih dan tas kulit kecil dia berangkat menuju tempat mangkal sebagai joki di sekitaran Senayan.

Nin sudah setahun ini menjalani rutinitas sebagai joki three in one atau penumpang sewaan. Sejak putus sekolah, dia hidup dalam pergaulan bebas tanpa pengawasan ketat dari orang tua. Sulit mendapatkan pekerjaan memaksa Nin menjadi joki. Apalagi pekerjaan tanpa keringat itu mampu menghasilkan uang lumayan besar.

Paling tidak dia saban bulan bisa mengantongi Rp 3 juta. "Kadang suka tiga kali naik mobil," katanya saat berbincang dengan merdeka.com di sekitar Bundaran Senayan, Jakarta Selatan. Kadang sudah tiga jam menunggu, Nin tidak juga dipanggil pengemudi mau memakai jasanya sebagai joki.

Di balik sepinya orderan sebagai penumpang bayaran, Nin memberanikan diri memberikan pelayanan lain kepada pengemudi. Namun pelayanan itu dilakukan jika ada permintaan dari pengemudi. Awalnya Nin menolak diajak berkencan dengan pengemudi mesum.

Namun belakangan, rayuan uang dan desakan pergaulan membuat dia berani menerima tawaran untuk tidur bareng. "Karena butuh uang," katanya. Dia mengaku tidak setiap hari ditawari untuk menemani tidur. Bahkan kadang ada pengemudi mengajak dia hanya untuk menemani berkaraoke.

Berbeda dengan Nin, Ayu, 25 tahun, mengaku memang kerap mendapat perlakuan tidak mengenakkan dari pengemudi mobil pribadi. Kadang ada saja om-om nakal memancing dia agar mau melayani saat dia menjadi joki. Jika sudah ada gelagat tidak baik, Ayu memilih segera turun dari mobil.

Ayu mengakui belakangan teman-temannya sesama joki memang bersedia memberikan pelayanan lebih. Dia menyebut biasanya mereka terdiri dari remaja 18 tahun. Tempat mangkalnya berdekatan dengan Markas Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya. "Kalau sudah sore biasanya makin banyak ABG-ABG," kata Ayu saat ditemui Kamis malam pekan kemarin. Ayu menyebut ciri-ciri joki bisa diajak tidur kerap berpakaian ketat dan mencolok dari lainnya.

Parjo pedagang nasi goreng di Jalan Senopati tidak kaget mendengar joki bisa diajak untuk tidur. Dia menyebut tidak hanya para remaja, namun joki dari kalangan ibu-ibu juga mau untuk diajak tidur bersama pengemudi. "Kadang ada juga ibu-ibu mau," kata Parjo menjelang azan magrib Rabu pekan kemarin.

Parjo mengatakan memang tidak semua joki mau diajak tidur bareng. Namun dia bercerita tetangganya, janda asal Ngawi, Jawa Timur, sampai menikah dengan pengemudi langganannya. " Ada tetangga saya, dia biasa nongkrong di dekat rumah, orangnya tinggi tapi ngisi. Dia kawinin sampe dibeliin rumah," ujar Parjo seraya menyambut pembeli datang.

Selain ada joki diajak menikah, tidak sedikit ada penumpang bayaran ditiduri sampai hamil. Ironisnya, anaknya itu dijual kepada orang kaya. "Ada yang sampai dijual anaknya," katanya. Namun dibalik fenomena itu, ada juga pengemudi dermawan mau membiayai sekolah anak seorang penumpang sewaan.

Lima cara protes paling mengerikan sejagat

Katakepo.blogspot.com - Jika keinginan tak sesuai kenyataan, protes pun dilancarkan. Banyak orang memilih cara protes biasa seperti membawa massa atau melancarkan serangan lewat badan hukum dan jalur sah. Namun ada pula cara protes yang ekstrem bahkan di luar akal sehat.
Mulai dari membakar diri, menjahit mulut, hingga menggantung dirinya di kait besar, dan mengumpulkan darah merupakan sebagian aksi unjuk rasa banyak dikenal ekstrem di masyarakat dunia. Namun lima cara ini dinilai paling menggelengkan kepala.
Cara protes mana saja yang tidak pakai nalar? Dilansir dari situs listverse.com berikut ulasannya.

Pada 1978 di Pantai Fort Walton, Negara Bagian Florida, Amerika Serikat warga ngamuk lantaran pajak rumah mereka dinaikkan dua kali lipat. Mereka mempersenjatai diri dan melakukan protes dengan membuat petisi menolak kenaikan pajak tempat tinggal.
Namun salah satu warga dikenal sebagai penjual mobil memutuskan melakukan protes efektif langsung ditanggapi.?
Dia mengumpulkan massa untuk melihat dirinya membakar dan merubuhkan rumahnya sendiri. Ini jelas tepat sasaran sebab pemerintah tidak bisa mengambil pajak dari rumah hancur.?

Seorang seniman asal Rusia dilarikan ke rumah sakit sebab memaku buah zakarnya sendiri di Lapangan Merah, Ibu Kota Moskow. Ini dia lakukan demi memprotes sikap sewenang-wenang pemerintah pada hak politik warga. Pyotr Pavlensky nama seniman itu duduk telanjang di depan monumen makam Vladimir Lenin bapak revolusi komunis Rusia. Beberapa pejalan kaki mencoba merekamnya namun para petugas kepolisian mencoba menutupi pemandangan mengerikan itu dengan selimut.
Pavlensky segera dilarikan ke klinik terdekat. Dia seniman sama yang menjahit mulutnya saat protes soal penangkapan grup band aliran punk perempuan Pussy Riot dua tahun lalu. "Semakin hari hak berpolitik di negara ini semakin miskin," ujarnya.
Polisi segera menahan Pavlensky sesaat setelah mendapat perawatan. Dia dikenal ekstrem dalam demonstrasi menyampaikan pendapatnya.

Setiap manusia pasti ingin menikah dengan seseorang dia cintai. Namun masih banyak praktik perjodohan membuat mereka yang mengalaminya merasa depresi.
Seorang pemuda asal Mesir tidak disebutkan namanya dari golongan kaya jatuh hati dengan gadis dari strata lebih rendah. Dia berusaha menyakinkan sang ayah agar mau menerima gadis itu. Usahanya sia-sia, keluarga tetap ingin menjodohkan si pemuda dengan perempuan juga mempunyai status ekonomi sama dengan keluarga mereka.
Peristiwa terjadi pada 2011 ini cukup membuat geger Negeri Sungai Nil itu. Si pemuda yang ogah dijodohkan nekat melancarkan protes dengan memotong penisnya. Para medis pun tidak mampu memasang kembali kelamin lelaki itu.

Mahasiswa Inggris bernama Mark McGowan punya cara kocak sekaligus menggelikan untuk memprotes kebijakan Britania atas utang pinjaman dana pendidikan. Bila sebagian besar protes dengan menggandeng kelompok organisasi bisa menyuarakan kepentingan mereka, McGowan malah berlatih keterampilan.
Bukan sembarang keterampilan. Dia bermaksud melempar kacang sejauh 11,2 kilometer lewat hidungnya. Jarak itu diperkirakan sampai ke depan pintu Perdana Menteri David Cameron.?
McGowan memang tersohor unik dalam melakukan cara protes. Dia pernah menggunakan jari kakinya memindahkan bus hampir 30 meter saat berdemonstrasi menentang kebijakan lalu lintas di Inggris.

Kasus bunuh diri di Jepang cukup tinggi terutama di kalangan anak muda. Pelbagai tekanan hidup mulai dari sosial dan pendidikan bisa membuat mereka depresi.
Pada 2010, sebuah sekolah di Jepang mengumumkan saham mereka telah dibeli sekolah lain dan ini membuat banyak murid kesal. Salah satunya bocah 11 tahun tidak disebutkan namanya. Dia merasa ini membawa konsekuensi buruk bagi dia dan teman-temannya.
Dia pun melakukan protes namun tidak berdaya dan suaranya seolah tidak didengar pihak sekolah. Akhirnya dia meninggalkan catatan agar sekolah tidak melakukan penggabungan dengan pihak lain. Setelah itu dia pun menabrakkan diri ke kereta cepat tengah melaju.?






Polisi: Anak jalanan minum lexotan bisa 6 butir, langsung teler

Katakepo.blogspot.com - Modus pengedaran narkoba jenis lexotan mengalami perubahan target pasar. Saat ini, pengedar tidak lagi menjadikan kota Jakarta sebagai lokasi penjualan barang haram tersebut.

"Pengedar tidak lagi menjual barangnya di Jakarta. Mereka sekarang memilih daerah pinggiran seperti Bekasi dan Tangerang," kata Kasat Narkoba Polrestro Jakarta Barat AKBP Gembong Yudha usai memusnahkan barang bukti narkoba, Jumat (27/2).

Segmen pasar pengguna lexotan, lanjut Gembong, sudah beralih ke anak jalanan. Harga pil haram yang terbilang murah itu menjadi penyebab banyaknya anak jalanan yang mengkonsumsi lexotan.

"Mereka itu sekali minum bisa enam butir. Langsung teler," ujar Gembong.

Dalam operasi yang dilakukan selama kurun waktu Januari hingga Februari 2014, Satuan Narkoba Polrestro Jakarta Barat mengamankan barang bukti narkoba berupa 290 gram sabu, 99,1 kilogram ganja, 2.000 butir ekstasi, 200 butir Lexotan, serta alat-alat dan bahan pembuat narkotika jenis sabu. Narkoba dimusnahkan dengan cara dibakar.

"Barang bukti narkoba ini kita dapatkan sejak Januari hingga Februari. Dari kasus ini kita mengamankan 13 tersangka," ujar Gembong.

Tetangga tidak menyangka Engkong melakukan aksi asusila

Katakepo.blogspot.com - Sejumlah tetangga Marsup (64), pelaku pencabulan terhadap MP bocah perempuan berusia 5,5 tahun tidak percaya jika pria yang biasa dipanggil Engkong itu melakukan perbuatan asusila. Selain itu, dilihat dari kondisi fisiknya, Engkong juga sudah renta.

"Saya percaya enggak percaya. Karena kondisi kurang sehat. Jalan kurang sehat. Umur udah tua banget," ujar tetangga korban, Tambar (45), saat ditemui di rumah tersangka, Jumat (28/2).

Dirinya pun kaget saat ibu korban mendatangi rumah kontrakan pelaku. Saat di depan rumah Engkong, korban diinterogasi oleh ibunya. "Makanya saya kaget ada orang ramai-ramai. Si anak dibawa sama ibunya. Ngakunya dielus-elus. Ditanya sama ibunya, celananya dibukain enggak? Dijawab, dibuka," jelas Tambar.

Sementara itu, Ketua RT 03, Muhasan Liam (50) mengatakan, Engkong diketahui sudah tiga bulan tinggal di rumah kontrakan di Kampung Tanah Tinggi, RT 03, RW 06, Semanan, Kalideres, Jakarta Barat. Sehari-hari, Engkong berdagang makanan di dekat sekolah korban.

"Pagi dia dagang di TK, kalau siang keliling," ujar Muhasam.

Engkong dibawa ke kantor polisi, setelah orang tua korban mendapat laporan dari putrinya, kalau dirinya dipegang-pegang oleh tersangka. Untuk memancing korban mau main ke rumahnya, tersangka mengiming-imingi dengan hadiah tas.

"Korban diajak tersangka ke kontrakannya dan diiming-imingi mau dikasih tas. Kemudian tersangka mencabuli korban," kata Kapolsektro Kalideres Kompol Juang Prayitno, Jumat.