Katakepo.blogspot.com - T: Saya mau bertanya, di usia saya yang sudah dewasa
ini, saya belum bisa berkembang sebagai wanita dewasa, karena cara
berpakaian serta tingkah laku saya masih seperti anak kecil. Saya sulit
untuk bergaul dengan lingkungan sekitar. Apakah yang harus saya
terapkan/lakukan untuk mengubah diri saya? (Astrid Novianti, 19)
J:
Mbak Astrid yang baik hati,
Saya kagum dengan pribadi seperti Anda yang terus berusaha meningkatkan diri menjadi pribadi yang lebih baik. Bagi saya, Anda adalah seorang Astrid yang luar biasa, yang menyadari kekurangan dirinya dan terus berusaha memperbaikinya.
Menyikapi pertanyaan Anda diatas, saya bisa memahami perasaan Anda saat ini. Berita baiknya adalah, tidak ada kata terlambat untuk setiap perubahan kebaikan. Tidak ada kata terlambat untuk merubah sikap kita demi menjadi pribadi yang lebih baik, hangat dan menyenangkan.
Jadi, apa yang harus Anda lakukan? Pertama, jadilah diri Anda sendiri. Jika Anda merasa selama ini berpakaian dan bertingkah laku seperti anak kecil, maka berubahlah yang sewajarnya. Pakailah pakaian yang sewajarnya dan enak untuk dipakai serta santun dipandang. Bertingkahlah yang wajar seperti halnya anak-anak seusia Anda.
Kedua, bicaralah dengan kedua orang tua Anda tentang permasalahan Anda ini. Katakan Anda mau berubah dan butuh dukungan mereka. Mintalah beliau berdua memperlakukan Anda sewajarnya untuk anak-anak seusia Anda, dan bukan memperlakukan Anda seperti anak kecil (meskipun maksud mereka baik karena sangat menyayangi Anda).
Ketiga, banggalah dengan diri Anda sendiri. Caranya, lihatlah hal-hal positif yang saya yakin banyak sekali di dalam diri Anda. Beberapa hal positif yang saya kagumi dari Anda adalah kejujuran Anda untuk mengakui kekurangan diri. Kesadaran diri untuk memperbaiki diri. Serta kemauan untuk berubah menjadi seorang Astrid yang Anda impikan. Bukankah ini bukti Anda seorang Astrid yang luar biasa?
Keempat, setiap kali bertemu dengan teman maupun para tetangga di lingkungan sekitar, sapalah sambil tersenyum. Tegurlah mereka bila perlu, misalnya : apa kabar? Jika Anda merasa mulut Anda terkunci untuk menegur mereka, ya sudah tidak apa-apa. Minimal tersenyumlah.
Kelima, syukuri setiap perubahan Anda sekecil apapun itu. Termasuk apa yang Anda lakukan sekarang ini, dengan bertanya langsung kepada saya adalah sebuah perubahan yang luar biasa. Ini membutuhkan keberanian dan kemauan. Dan Anda telah memilikinya. Bukankah ini patut Anda syukuri?
Selamat melangkah, ya. Kabari saya perubahan Anda di Twitter saya @ainyfauziyah ya. Saya sudah tidak sabar mendapatkan berita gembira dari Anda. Selamat menjadi Astrid yang luar biasa!
J:
Mbak Astrid yang baik hati,
Saya kagum dengan pribadi seperti Anda yang terus berusaha meningkatkan diri menjadi pribadi yang lebih baik. Bagi saya, Anda adalah seorang Astrid yang luar biasa, yang menyadari kekurangan dirinya dan terus berusaha memperbaikinya.
Menyikapi pertanyaan Anda diatas, saya bisa memahami perasaan Anda saat ini. Berita baiknya adalah, tidak ada kata terlambat untuk setiap perubahan kebaikan. Tidak ada kata terlambat untuk merubah sikap kita demi menjadi pribadi yang lebih baik, hangat dan menyenangkan.
Jadi, apa yang harus Anda lakukan? Pertama, jadilah diri Anda sendiri. Jika Anda merasa selama ini berpakaian dan bertingkah laku seperti anak kecil, maka berubahlah yang sewajarnya. Pakailah pakaian yang sewajarnya dan enak untuk dipakai serta santun dipandang. Bertingkahlah yang wajar seperti halnya anak-anak seusia Anda.
Kedua, bicaralah dengan kedua orang tua Anda tentang permasalahan Anda ini. Katakan Anda mau berubah dan butuh dukungan mereka. Mintalah beliau berdua memperlakukan Anda sewajarnya untuk anak-anak seusia Anda, dan bukan memperlakukan Anda seperti anak kecil (meskipun maksud mereka baik karena sangat menyayangi Anda).
Ketiga, banggalah dengan diri Anda sendiri. Caranya, lihatlah hal-hal positif yang saya yakin banyak sekali di dalam diri Anda. Beberapa hal positif yang saya kagumi dari Anda adalah kejujuran Anda untuk mengakui kekurangan diri. Kesadaran diri untuk memperbaiki diri. Serta kemauan untuk berubah menjadi seorang Astrid yang Anda impikan. Bukankah ini bukti Anda seorang Astrid yang luar biasa?
Keempat, setiap kali bertemu dengan teman maupun para tetangga di lingkungan sekitar, sapalah sambil tersenyum. Tegurlah mereka bila perlu, misalnya : apa kabar? Jika Anda merasa mulut Anda terkunci untuk menegur mereka, ya sudah tidak apa-apa. Minimal tersenyumlah.
Kelima, syukuri setiap perubahan Anda sekecil apapun itu. Termasuk apa yang Anda lakukan sekarang ini, dengan bertanya langsung kepada saya adalah sebuah perubahan yang luar biasa. Ini membutuhkan keberanian dan kemauan. Dan Anda telah memilikinya. Bukankah ini patut Anda syukuri?
Selamat melangkah, ya. Kabari saya perubahan Anda di Twitter saya @ainyfauziyah ya. Saya sudah tidak sabar mendapatkan berita gembira dari Anda. Selamat menjadi Astrid yang luar biasa!
0 comments:
Post a Comment