Katakepo.blogspot.com - Anda dan dia sama sekali bertolak belakang. Di awal mungkin rasanya menyenangkan, karena mendapat tantangan baru dan saling melengkapi. Namun, sejumlah pakar dan konsultan percintaan menilai hubungan antara dua orang yang sama sekali bertolak belakang karakternya tidak akan bertahan lama.
Jangan-jangan Anda hanya menyukainya karena fisik semata atau
sekadar coba-coba. Daripada buang waktu, ada baiknya untuk diakhiri.
Lima tanda berikut bisa jadi patokan.
1. Tidak ada kecocokan. Pernah mencoba masuk situs
pencarian pasangan seperti match.com? Di sini, Anda bisa melihat dan
menentukan mana yang kira-kira sejalan dan cocok dengan Anda mana yang
tidak. Rosalind Sedacca, konsultan dating and relationship
menuturkan, baiknya Anda menghindari pasangan yang tak sejalan dengan
Anda. "Karena untuk hubungan jangka panjang, membutuhkan kesesuaian
kedua belah pihak, bagaimana membangun hubungan menjadi lebih baik
setiap harinya," ujar dia.
Kecocokan ini menjadi fondasi atau dasar dari menjalin hubungan.
Kalau sudah beda karakter dan sama sekali bertolak belakang, kecil
kemungkinan untuk bisa bertahan lebih lama. Mereka bisa jadi menarik
perhatian dan mengundang rasa penasaran, tetapi beda perspektif dalam
hidup jelas tak akan sukses di kemudian hari.
2. Perbedaan bikin masalah. Misalkan Anda sukses
dalam karier, dan dia mengaguminya. Di awal ini tentu biasa-biasa saja,
namun lama kelamaan secara personal motivasi Anda akan menurun dan
berkurang. Si dia seolah tidak mampu menjangkau dunia Anda karena jarak
yang terlalu jauh berbeda.
Psikolog Carl Hindy menuturkan jurang perbedaan yang makin lama
makin dalam ini berpotensi menjadi masalah besar dalam hubungan. Yang
ujung-ujungnya akan membuat tidak nyaman dan berakhir dengan tragis.
Anda tidak akan mendapatkan kualitas hubungan yang diharapkan, karena
beda dunia akan membuat beda persepsi. Selebihnya akan di luar
ekspektasi.
3. Terlalu banyak kompromi. Sekali dua kali,
kompromi terhadap prinsip si dia bisa jadi, tapi jika terus menerus
terjadi, yang ada Anda hanya akan menumpuk beban sendiri. Keterikatan
emosi atau chemistry bisa saja dimiliki, namun punya kesamaan prinsip hidup,visi dan cara pandang juga tak kalah penting. Melani Matcek, konsultan relationship
meyakini hal itu. Katanya, jika secara terus menerus Anda berkorban dan
mencoba kompromi dengan kehidupan pasangan, Anda bisa lupa dengan
kehidupan sendiri. Ini akan berujung pada beban yang besar.
4. Hanya tertuju pada fisik. Secara sadar atau
tidak, ketertarikan pada seseorang yang karakternya bertolak belakang
dengan Anda bisa jadi bermula pada ketertarikan pada fisik semata.
Seperti ketertarikan orang Asia dengan pria asal Eropa yang putih dan
bermata biru, atau sebaliknya. Ketertarikan ini yang kemudian menjadi
alasan utama walaupun sama-sama tahu, secara karakter amatlah tidak
cocok. Dalam hal ini, matchmaker Marla Martenson percaya, yang bertolak belakang dipaksakan seperti apapun tak akan berjalan mulus hubungannya.
5. Berkorban banyak. Stephanie Manes, yang biasa
menjadi konsultan buat terapi pernikahan mengatakan, pasangan yang tepat
adalah seseorang yang dengannya Anda tidak perlu berusaha keras untuk
mendapatkan kecocokan. Semua berjalan alamiah, dan pada akhirnya akan
bertahan lebih lama langgeng sampai usia beranjak tua.
0 comments:
Post a Comment