Monday, November 4, 2013

Media tak perlu paksa Jonas dan Asmirandah akui nikah siri

Katakepo.blogspot.com - Nikah diam-diam di kalangan selebritis bukan sesuatu yang baru. Bisa dikatakan sudah ada sejak 'zaman purba' atau tepatnya sejak selebritis itu sendiri ada.
Terbaru, pasangan selebritis Jonas Rivanno dan Asmirandah dikabarkan juga telah menikah secara diam-diam. Jonas pun dikabarkan telah berpindah keyakinan, menjadi seorang muslim. Restu keluarga Jonas diduga menjadi persoalan, sehingga pernikahan berlangsung sembunyi-sembunyi.
Ketua MUI Beji, Depok, Jawa Barat, ustaz Mahari Madarif membenarkan bahwa Jonas Rivanno telah menjadi mualaf. Dia mengaku telah membimbing Jonas membaca dua kalimat syahadat pada 21 Agustus 2013. Namun urusan adanya pernikahan siri, hingga kini belum ada yang bisa memastikan.
Pengamat dunia entertainment Ilham Bintang, mengelompokkan beberapa alasan seorang artis atau selebritas menikah secara diam-diam. Salah satunya karena beda keyakinan.
"Jadi ada keluarga si artis yang menganggap tabu beda agama dan si artis belum bisa meyakinkan ke keluarganya soal ini," ungkap Ilham Bintang, Kamis (31/10).
Tetapi, ada pula karena persoalan bisnis. Profesi selebritis dikaitkan dengan 'tahayul' yang percaya kalau sudah menikah popularitas akan menurun. Pendapatan otomatis akan anjlok, sehingga artis harus merahasiakan.
"Kalau yang nikah pemain film maka nanti penonton filmnya bakal kurang. Sementara kalau musisi, juga berkurang yang beli karyanya. Makanya ada yang disembunyikan. Namun fenomena itu dipatahkan Krisdayanti yang menikah di usia muda. Setelah itu justru karirnya berkibar. Jadi 'tahayul' ternyata nggak terbukti," papar Ilham.
Motif lain bisa karena alasan privacy. Sang artis sengaja merahasiakan perkawinan, karena memang sang suami masih bermasalah atau masih punya ikatan dengan perempuan lain. "Kemungkinan salah satunya masih ada hubungan dengan yang lain," tegasnya.
Orang nomor satu di tabloid Cek & Ricek ini menyerahkan penilaian kebenaran sebuah kabar nikah diam-diam seorang artis pada masyarakat. Tugas media hanya memberikan fakta, soal kebenaran tentu waktu yang akan bicara. Tidak perlu memaksa sang artis mengakui, kalau mereka telah menikah.
"Media nggak usah mendesak. Cukup fakta yang berbicara. Masyarakat juga nggak bodoh dan sudah mengerti. Apalagi yang bicara pihak-pihak berwenang yang memiliki otoritas untuk menikahkan," pungkasnya.

0 comments:

Post a Comment