Katakepo.blogspot.com - Ribuan warga Filipina hari ini berdesakan untuk mendapatkan tiket pesawat meninggalkan Kota Tacloban yang luluh lantak diterjang Topan Haiyan Jumat lalu. Korban saling berebut hingga kondisi menjadi mematikan.
Kabar tersiar delapan orang tewas kemarin akibat berdesakan dan dorong-dorongan dalam perebutan beras di gudang milik pemerintah di Kota Alangalang, sekitar 17 kilometer dari Tacloban, seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (13/11).
"Salah satu tembok di gudang itu roboh dan menimpa delapan orang hingga langsung tewas," kata Rex Estoperez, juru bicara Badan Pangan Nasional.
Lima hari setelah dihantam Haiyan kondisi Tacloban kini makin parah karena bahan makanan menjadi barang langka yang diburu korban selamat. Mereka akhirnya berdesakan di bandara mencoba keluar kota.
"Semua orang panik. Mereka bilang tidak ada makanan, tidak ada air. Mereka ingin keluar dari sini," kata dokter Angkatan Laut Kapten Emily Chang.
Perserikatan Bangsa-bangsa memperkirakan sekitar 10.000 orang tewas akibat terjangan Haiyan di Provinsi Leyte itu.
Bantuan kemanusiaan kini masih belum banyak berdatangan di lokasi kejadian.
0 comments:
Post a Comment